BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Kehadiran kampus UMI Bantaeng digadang-gadang mampu dongkrak IPM di Bantaeng. Pembangunan kampus tersebut, juga sejalan dengan visi dan misi Bupati Ilham Azikin soal peningkatan SDM.
Sejauh ini, UMI cabang Bantaeng telah mengantongi hibah lahan seluas 1,1 hektare lebih. Penanggungjawab UMI Cabang Bantaeng, Andi Ismail Kurniawan menyebutkan, pengurusan sertifikat tengah dilakukan.
“Sertifikat 1,1 hektare akan berubah ke Yayasan Wakaf UMI yang diberi hibah setelah penyerahan. Sementara diproses wakafnya. Kita dorong ini untuk pengalihan (atas nama dalam sertifikat) di BPN, pengalihan hibah wakaf,” ujarnya, Senin (28/2/2022).
Dia juga memastikan bahwa Maret nanti, pihaknya akan segera mempresentasikan detail engineering design atau DED kampus UMI.
“Insyaallah awal bulan Maret kita persentasekan desain kampus UMI dan menghadirkan pihak terkait,” ujarnya.
Luas 1,1 hektare ini, kata dia, akan mengcover tiga gedung utama kampus UMI Bantaeng. Yaitu gedung pasca, rektorat, dan lima fakultas.
Kelima fakultas tersebut yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik Informatika, dan Fakultas Agama dan Sastra.
Rencana pembangunan UMI di Butta Toa ini pun mendapat respons baik dari Dinas Perhubungan Bantaeng.
Kabid Sarana dan Prasarana Dishub Bantaeng, H Rushdi mengaku bahwa pihaknya bakal mensupport sesuai tupoksinya dalam aktivitas di kampus UMI Bantaeng. Seperti penyediaan markah jalan hingga penerangan akses jalan ke UMI.
Sebab, menurut dia, kehadiran kampus UMI Bantaeng sangat dibutuhkan guna peningkatan SDM sesuai dengan keinginan Bupati Ilham Azikin.
“Kita siap mensupport segala persiapan pembangunan kampus UMI,” singkatnya saat dikonfirmasi. ***
REPORTER: MUH. SIDDIQ
