GOWA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Gowa bersama PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) akan berkolaborasi melakukan pembinaan terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Fokus utama yaitu mendorong para pelaku UMKM agar memanfaatkan perkembangan teknologi digital pada sistem pemasaran produk-produk.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, di era pandemi Covid-19 ini memberikan dampak pada seluruh sektor, termasuk pada keterbatasan di lingkup pemerintahan.
Untuk itu dibutuhkan dukungan dan kolaborasi dengan seluruh pihak agar proses pembangunan daerah tetap berjalan sesuai targetnya.
“Di tengah pandemi Covid-19 memang sangat dibutuhkan kolaborasi. Karena tidak mungkin kita bisa bantu semua UMKM. Mulai pelatihan, pembinaan pemasaran dan alatnya,” ujarnya Adnan saat menerima PT. Telkom Pusat Makassar di Ruang Rapat Bupati Gowa waktu lalu.
Adnan berharap kedepannya Pemkab Gowa dan PT Telkom ini bisa melakukan pembinaan kepada UMKM agar mereka dapat terus maju dan berkembang. Apalagi di tengah kemajuan teknologi digital saat ini.
Sehingga pembinaan yang perlu disasar yakni pada skema pelatihan pemasaran yang berbasis digitalisasi.
“Kita berharap bisa saling support, waktu diskusi kita sepakat pengembangan UMKM. Ada UMKM binaan kita. Telkom beri pelatihan dan pemasarannya, karena zaman sekarang UMKM wajib digitalisasi,” ujarnya.
Executive Vice President Telkom Regional 7 Sulampua, Agus Yudha Basuki mengatakan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari Pertemuan Staf Khusus Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia, Arya Sinulingga beberapa waktu lalu dengan Bupati Gowa.
“Jadi hari ini kami menindaklanjuti arahan beliau bagaimana kita bisa berkolaborasi Pemerintah Kabupaten Gowa dan Telkom dan BUMN lainnya, membantu mengembangkan UMKM yang ada di Kabupaten Gowa,” ujarnya.
Lanjutnya, kedepan pihak Telkom akan memberikan pelatihan bisnis kepada UMKM, seperti pemasaran secara online. Tujuan pembinaan ini bagaimana seluruh pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Gowa bisa memasuki pasar secara digital. (Hendra)