MAKASSAR — Sejumlah legislator DPRD Sulsel memberikan dukungan serta mengapresiasi langkah yang dilakukan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam upaya ikut menjadi pemecah masalah terhadap menyelesaikan infrastruktur jalan dan jembatan yang ada di Luwu Utara (Lutra), yakni ruas jakan Sabbang-Seko-Rampi dengan cara memberikan bantuan keuangan dari Pemprov Sulsel kepada Pemkab Lutra sebesar Rp14,5 miliar.
Anggota DPRD Sulsel dari Partai Amanat Nasional (PAN) Andi Irfan AB mengatakan, langkah tersebut mencerminkan keberpihakan Pemprov Sulsel terhadap seluruh masyarakat di Sulsel tak terkecuali masyarakat yang terpencil atau terisolir.
“Rampi adalah wilayah terisolir di Sulsel. Dan saat ini, Pemprov Sulsel melalui Bapak Gubernur memberikan bantuan keuangan khusus untuk membangun ruas jalan di Rampi Seko dan Sabbang itu kami apresiasi. betul betul berpihak pada rakyat,”ujar Irfan AB, Selasa (7/6/20220 di Makassar.
Dengan adanya bantuan tersebut untuk Rampi, maka secara langsung maupun tidak langsung mengikis isu bahwa Pemprov Sulsel diskriminatif terhadap sejumlah daerah. Selain itu, lanjut Irfan, akan meningkatkan geliat ekonomi masyarakat di Lutra, pelayanan kesehatan bisa terakses dengan baik dan lain sebagainya.
Hal yang sama juga dikatakan, legislator dari Fraksi Partai Demokrat Ir Fadriaty AS. Legislator asal Luwu Raya ini menyampaikan apresiasi terhadap Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman atas langkahnya tersebut.
‘’Saya tentu memberikan apresiasi kepada bapak gubenur. Karena memang masyarakat sangat membutuhkan,” ujar Fadriaty.
Dia menambahkan dirinya berharap bantuan ini tak ada kaitannya dengan kasus yang viral di media mainstream dan juga media antimainstream, soal Rampi. ‘’Saya tidak mau ini dikaitkan dengan kasus kemarin ya. Yang jelas karena memang niat Pak gubernur membantu semua kabupaten kota tak terkecuali Lutra ya,’’ ujarnya.
Dirinya jug menambahkan bahwa terkait bantuan keuangan ke kabupaten kota di Sulsel oleh Gubenur, DPRD Sulsel pro dan kontra dengan kebijakan tersebut. ‘’terus terang kami pro kontra dengan itu soal bantuan keuangan, tapi apapun itu pak gubernur punya kebijakan, tentu saya sebagai wija To Luwu sangat mengapresiasi bantuan itu. Karena itu meringankan beban Pemkab Luwu Utara dan masyarakat Luwu Utara,’’ tutupnya