BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Bulukumba membutuhkan anggaran sebesar Rp47 miliar untuk menggaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Seperti diketahui untuk PPPK tenaga guru sebesar 840 orang dan tenaga kesehatan sebesar 64 orang.
Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Irma Damayanti mengatakan, saat ini pihaknya masih terus menghitung rincian anggaran yang disiapkan pemkab untuk mengaji PPPK.
“Belum final tapi diperkirakan anggaran yang kita siapkan sebesar Rp 47 miliar asumisinya itu setiap bulan sebesar Rp2,1 miliar,” terangnya.
Rp 47 miliar itu sudah termasuk dengan gaji 13 dan 14 para PPPK. Dimana rata-rata gaji dan tunjangan diantara Rp2,5 juta sampai Rp3 juta perorang setiap bulannya. Meski begitu, diakui memang sampai saat ini pembahasan terkait itu belum final.
“Pengangangaran tahun 2023 kita akan lakukan, untuk tahun ini kita sedang mencari opsi untuk penganggaran penerbitan NIP,” paparnya.
Rencananya untuk pengusulan NIP sendiri untuk tahap satu dilaksanakan antara bulan Agustus-September dan tahap dua dilaksnakaan November-Desember.
“Hari ini kita (kemarin) rapat lagi soal ini, intinya pemerintah serius dalam hal ini karena prosesnya sedang berjalan,” ujarnya.(faj/has/B)