BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sejak pandemi Covid-19, pemerintah menerapkan pembatasan aktifitas sosial, termasuk pendidikan. Akibatnya, seluruh lembaga pendidikan termasuk sekolah diwajibkan menerapkan pembelajaran jarak jauh atau secara online.
Kondisi tersebut tentu berpengaruh pada optimalisasi dan kualitas pendidikan. Karena pembelajaran jarak jauh tidak seoptimal dengan pembelajaran tatap muka.
Melihat kondisi tersebut, SMK Negeri 11 Bulukumba, melaksanakan pelatihan peningkatan kompetensi guru pasca pandemi Covid-19. Kegiatan yang diikuti 20 orang guru itu menghadirkan pemateri, Dr. Imran Mappiare, M.Pd., berlangsung di aula sekolah setempat, Senin 13 Juni 2022.
Kepala SMKN 11 Bulukumba, Sayed Khaidir mengatakan, kegiatan ini sebagai pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) guru. Dengan meningkatkan kompetensi guru untuk menyiapkan siswa SMK untuk tidak menganggur setelah lulus denyan program SMK Pusat Keunggulan skema lanjutan.
"Tujuan yang kami ingin capai adalah salah satunya memberikan bekal kepada semua guru untuk menyiapkan diri memberikan pembelajaran yang bermutu kepada siswa untuk mempersiapakan siswa SMK setelah tamat harus dipetakan dimanq mer3ka bisa bekerja,"ujarnya.
Sayed juga menuturkan, hal ini untuk menyatukan persepsi tentang tujuan Program SMK Pusat Keunggulan dengan SDM unggul siswa unggul.
"Harapan kami agar kelak menjadi seorang guru itu harus berjuang keras demi memberikan yang terbaik kepada siswa agar bisa lanhsung bekerja tanpa harus kuliah lagi,"tutupnya. (sum/man)
