BULUKUMBA - RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID Mentari mulai bersinar, terpancar kebahagian dari raut wajah Ibu Rosmawari, yah semangatnya kembali menguat kala dirinya diboyong relawan kemanusiaan ke Rumah Sakit.
Meski baru tahap tahap awal, namun semangat Ibu Rosmawati menjemput kesembuhan begitu teguh meski tersudut dalam berbagai keterbatasan.
Asa itu mulai bersemi kala tiga tahun terakhir diirnya hanya bisa berdiam diri meretapi nasib yang tak berujung, namun kini ibu Rosma patut berbahagia, karena dirinya kini telah di tangani relawan untuk didampingi melakukan pengobatan di Rumah Sakit Sultan Daeng Radja .
Andika Mampasomba, salah satu Relawan Sosial Mandiri, menceritikan kini Ibu Rosmawati telah mulai menjalani pemeriksaan medis, sejak dua hari terakhir ini.
Karena jarak antara rumah sakit dari kampung halamannya cukup jauh, maka pihaknya beriinisiaitif menitipkan Ibu Rosmawati di salah satu rumah relawan agar menudahkan proses pemeriksaaanya di rumah sakit.
“Sekarang ada di rumah inap, karena masih akan menjalani serangakain pemeriksaan, Inu Rosma sering bertanya uangnya dari mana, saya harus makan apa, tapi kami yakin akan ada kemudahan,”katanya. Kamis 30 Juni 2022.
Karena Relawan lainnya yang juga tengah mendampingi bebebrapa warga yang untuk berobat, maka selain tetap di kontrol oleh pihaknya, Ibu Rosmawati dirawat oleh anakn sulungnya bernama Ari.
“Sedang suaminya berada di rumahnya untuk tetap bekerja serabutan untuk kebutuhan anak dan istrinya,”ujarnya.
Seperti diketahui, Ibu Rosmawati adalah inu rumah tangga asal Desa Manyamoa, Kecamatan Ujungloe, dia adalah inu dari tiga orang anak, yang memgalami kebutaan dan stroke, suaminya pun hanya bekerja serabutan dan juga menggantungkan hidup dari bantuan orang lain.
Rumah yang ia huni pun boleh dikata jauh dari layak, apalagi perabotnya yang hanya beberapa saja tanpa penyinaran listrik. (Faj)
