BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf melaunching Si Petarung Emas di Desa Padang Kecamatan Gantarang, Jumat 5 Agustus 2022. Si Petarung Emas merupakan Sistem Pertanaman Polykultur Mendukung Pengembangan Kawasan Kawasan Sayuran.
Diketahui Kabupaten Bulukumba merupakan daerah yang sebagian besar wilayahnya sangat potensi untuk pengembangan pertanian baik tanaman pangan, hortikultura maupun perkebunan.
Kabupaten Bulukumba merupakan daerah yang sebagian wilayahnya sangat potensi untuk pengembangan pertanian. Baik tanaman pangan, hortikultura, maupun perkebunan. Kabid Hortikultura dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Trismiati, menyampaikan bahwa salah satu komoditi hortikultura yang sangat dibutuhkan masyarakat adalah komoditi sayuran.
Namun saat, katanya untuk memenuhi kebutuhan sayuran masyarakat, Bulukumba masih dipasok dari kabupaten lain, sementara potensi dan agroklimatologi di Kabupaten Bulukumba sangat cocok untuk pengembangan tanaman sayuran.
Lebih lanjut, dikatakan prospek tanaman sayuran ini sangat besar dengan melihat potensi agroklimatologi serta adanya lahan yang bisa dimanfaatkan yaitu lahan sawah bero yang pada musim musim tertentu dibiarkan saja atau tidak digunakan dan juga adanya lahan kering yang masih bisa dimanfaatkan untuk menanam komoditi sayuran.
"Dengan perhitungan secara ekonomi, lahan sawah yang ditanami padi 2 kali setahun, jika ditanami sayuran pada 1 musim selanjutnya maka akan memberikan nilai tambah kepada petani sebesar 1 kali menanam padi dan bahkan lebih," ungkapnya.
Dengan demikian, pihaknya mendorong penanaman berbagai jenis sayuran pada lahan yang sama secara bersamaan atau selang beberapa hari dengan memanfaatkan sawah yang sengaja dikosongkan pada musim-musim tertentu (sawah bero)
"Gagasan tanaman sayuran ini sangat cocok dikembangkan dalam rangka pemenuhan kebutuhan masyarakat dan upaya peningkatan pendapatan petani.
Andi Utta mengapresiasi terobosan dari jajarannya yang menurutnya dapat menangkap peluang untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, khususnya petani.
Dikatakan, dengan potensi lahan pertanian yang dimiliki Bulukumba, seharusnya menjadi modal besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana petani-petani daerah lain yang sudah sejahtera melalui sektor pertanian.
"Saya ingin petani kita yang lebih kaya, bukan pejabatnya. Kita memiliki lahan yang luas dan subur, kenapa tidak potensi ini tidak dimaksimalkan," ungkapnya.
"Mengapa kita harus selalu menunggu produk pertanian dari luar kalau tanaman itu bisa tumbuh di tanah kita sendiri," tantang Andi Utta.
Menurutnya, sayuran dari Bulukumba juga harus menjadi produk unggulan yang selain untuk memenuhi kebutuhan warga Bulukumba, juga untuk memasok daerah lain ke depan.
Untuk diketahui program Si Petarung Emas melalui kawasan pengembangan sayuran akan dipaketkan dengan pemasarannya. Bukan lagi di pasar tradisional akan tetapi bisa dimasukkan di toko modern (retail) sebagai pangan sayur segar.
Pada kesempatan tersebut, Andi Utta melaunching program Si Petarung Emas yang ditandai dengan panen sayur kangkung dan sawi.(nad)
