BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Kompetisi sepakbola paling bergengsi saat ini tengah digelar di Kabupaten Bulukumba. Ketua ASKAB PSSI Kabupaten Bulukumba, H. Amry ST MM menyebut ini adalah langkah awal pemerintah melalui ASKAB PSSI Bulukumba dalam melakukan pembinaan olahraga khususnya sepakbola.
"Kita beharap aktivitas generasi muda Bulukumba mengarah pada hal-hal positif dan ke depannya bisa lebih berprestasi," ujar H. Amry yang dihubungi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Selasa malam 30 Agustus 2022. Hari ini laga final antara Bulukumba FC vs Kajang FC menjadi laga paling ditunggu publik Bulukumba.
Menurut H. Amry, panitia sudah menyiapkan hadiah uang pembinaan dengan total Rp42 juta plus Piala Bergilir untuk Juara I, trophy dan medali untuk Juara I, II, dan III bersama, serta Best Player dan Top Scorer.
Jumlah uang pembinaan di kompetisi antar-kecamatan di tingkat Kabupaten ini lebih tinggi dibanding kompetisi sebelumnya yang dilakukan antar kelurahan/desa di tingkat kecamatan yang berlangsung di 10 kecamatan di Bulukumba. "Kalau sebelumnya kompetisi antar desa/kelurahan total uang pembinaan Rp40 juta plus trophy untuk juara I, II dan III bersama," terang H. Amry.
Menariknya karena kompetisi dengan biaya yang tidak sedikit ini digelar tanpa dana APBD atau dilakukan secara mandiri. "Sumber dana murni dari dana pribadi Bapak Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf, dan beberapa bantuan dari sponsor seperti PT Argus, Kopi dari Hati dan semua pihak yang telah membantu," urai owner PT Argus.
Dijelaskan H. Amry, kompetisi Bupati Cup I 2022 merupakan perwujudan visi misi Bupati dan Wakil Bupati yakni membina generasi muda yang berkarakter dengan menjunjung tinggi sportifitas dan profesionalisme.
"Di samping itu, kami memang mencari bibit-bibit unggul pemain sepakbola yang ada di Bulukumba untuk selanjutnya diberi ruang untuk berlaga di tingkat provinsi atau nasional seperti Porprov, Liga 3, Piala Soeratin, dan turnamen lainnya sesuai jenjang umur yang dipersyaratkan," tandas H. Amry. (nad)
