MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan di Luwu Raya.
Hal itu disampaikan Gubernur Andi Sudirman pada Pelantikan dan Rapat Kerja Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Luwu Raya Provinsi Sulsel Periode 2022-2027 di Hotel Claro, Sabtu (17/12/2022). Dirangkaikan Dialog Wija To Luwu dengan tema "Sinergi Luwu Raya untuk Sulawesi Selatan".
"Luwu Raya selalu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pembangunan kami untuk kemajuan Sulawesi Selatan," katanya.
Ia pun menyampaikan, bahwa sejumlah program prioritas Pemprov Sulsel dilakukan di Luwu Raya. Diantaranya Pembangunan jalan Ruas Ussu - Nuha - Beteleme Batas Prov Sulteng di Luwu Timur, jalan Ruas Sabbang - Tallang di Luwu Utara, pembangunan jalan Ruas Rantepao - Sa'dan - Batusitanduk.
Termasuk melalui bantuan keuangan pada penanganan jalan pada ruas Bonglo - Pantilang. "Insya Allah, l saya sudah berdiskusi dengan Bupati Luwu, mudah-mudahan tahun depan akan membuat jalan tembus Pantilang - Palopo selesai sampai Rantepao sudah rampung tahun depan. Tahun ini kita sudah kerjakan sekitar Rp17 Miliar anggaran bantuan keuangan itu sudah kita kerjakan dan Alhamdulillah sudah rampung. Insya Allah wilayah Luwu Raya, ruas ini jalan alternatif dari Palopo, Luwu, dan Toraja Utara akan menjadi jalan strategis," jelasnya.
"Kami berkomitmen untuk pemerataan pembangunan di Sulawesi Selatan," tegasnya.
Gubernur termuda di Indonesia ini pun menyampaikan selamat atas pelantikan pengurus Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Luwu Raya Provinsi Sulsel Periode 2022-2027.
"Selamat bekerja dan sukses atas pelantikan pengurus Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Luwu Raya Provinsi Sulsel Periode 2022-2027," ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Ketua BPW KKLR Provinsi Sulsel, Ir. H. Hasbi Syamsu Ali, M.M beserta pengurus dilantik oleh Ketua Umum BPP KKLR, H. Arsyad Kasmar, S.H.
Pelantikan ini merupakan yang pertama sejak disatukannya dua lembaga Ormas yang menaungi kerukunan Wija To Luwu (WTL) yakni KKLR dan KKTL.
"Semoga organisasi ini dapat memajukan Luwu Raya dan mensejahterakan masyarakatnya. Kita harap terbangunnya sinergi Luwu Raya untuk Sulawesi Selatan yang lebih baik," pungkasnya.
Turut hadir To PapoataE Datu Luwu XL, Bapak H. Andi Maradang Mackulau Opu To Bau, S.H beserta Permaisuri Opu Datu dan Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu; Raja Cirebon, Yang Mulia Sultan Sepuh Raden Heru; Ketua Umum BPP KKLR, Bapak H. Arsyad Kasmar, Ketua BPW KKLR, Bapak Ir. H. Hasbi Syamsu Ali MM; Bupati Luwu Timur, Bupati Luwu Utara, Bupati Luwu, dan Walikota Palopo; serta para Bupati/Walikota se Sulsel. (rls)