BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Dari dua desa sasaran percepatan penanganan Anak Putus Sekolah (ATS) Pemerintah Kabupaten Bulukumba rutin melaksanakan pertemuan Lingkar Remaja. Dua desa tersebut yakni Desa Dampang dan Balong.
Fasilitator Kabupaten Bulukumba sekaligus Pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Nadya, Fatmawati mengatakan, kegiatan ini salah
satu program Pemerintah kerja
sama dengan UNICEF. Tujuannya
anak-anak umur sekolah yang tidak lagi melanjutkan pendidikan, bisa kembali bersekolah baik di pendidikan formal maupun non formal agar mendapatkan pendidikan dan keterampilan.
“Sejak dibentuknya program
Lingkar Remaja ini alhamdulillah
pertemuan sudah lima kali dilaksanakan. Dalam pertemuan peserta didik selain diberikan pengetahuan umum juga peningkatan keterampilan. Insya Allah pertemuan akan dilaksanakan selama
20 kali,”ujarnya.
Lebih lanjut Fatmawati menuturkan, sejak adanya program tersebut perkembangan anak-anak yang mengikuti Lingkar
Remaja sangat luar biasa.
“Semagatnya luar biasa bahkan
sudah banyak yang bertanya. Mereka akan kembali bersekolah karena mereka mendapatkan keceriaan belajar sambil bermain di Lingkar Remaja apalagi fasilita-
tornya yang luar biasa,”tuturnya.
Fatmawati, mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bulukumba apabila
ada keluarga atau kerabatnya yang putus sekolah, dan telah memasuki usia sekolah untuk bergabung bersama di Lingkar
Remaja dengan pembelajaran
yang menyenangkan.
“Dari dua desa ini ATS nya sebanyak 32 orang. Kami berharap semoga dengan adanya kegiatan seperti ini ATS l yang
ada di desa dan kelurahan semakin tertarik untuk kembali bersekolah, melalui Lingkar
Remaja sehingga bisa menurungkan angka putus sekolah di Kabupaten Bulukumba, semoga apa yang menjadi harapan kita
semua bisa terwujud,”harapnya.
