SINJAI, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang kedua tahun 2023 tersisa dua hari lagi. Berbagai tahapan telah dijalani. Terhitung sejak tanggal 6 hingga 8 Maret 2023 Pilkades Sinjai memasuki masa tenang.
Setiap calon Kepala Desa dan tim sukses dilarang melakukan kampanye maupun kegiatan yang mengarah kampanye dalam bentuk apapun.
Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) meminta seluruh calon kepala desa untuk tidak lagi melakukan kampanye di masa tenang ini.
"Kepada seluruh calon kepala desa maupun tim sukses untuk tidak berkampanye dalam masa tenang, sebab hal tersebut melanggar aturan. Sebaiknya gunakan untuk berdoa dan berdzikir," kata ASA, Selasa (7/3/2023).
Selain itu Bupati ASA jjuga meminta panitia pemilihan di masing-masing desa untuk bekerja secara profesional, jujur dan adil selama pelaksanaan pilkades serentak.
Orang nomor satu di Sinjai ini juga menghimbau kepada seluruh pihak untuk tetap menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif, baik sebelum, saat pencoblosan hingga saat pengumuman kepala desa terpilih nantinya.
“Diharapkan pada pelaksanaan pilkades maupun pasca pelaksanaan berjalan dengan lancar dan aman, agar Calon Kepala Desa menjaga dan menghimbau para pendukungnya agar menjaga situasi tetap kondusif sebagaimana harapan kita semua”, ujarnya.
Saat ini Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Kabupaten telah mendistribusikan logistik ke masing-desa yang akan menggelar Pilkades.
Sekedar diketahui pilkades serentak gelombang kedua akan dilaksanakan pada Hari Kamis (9/3/2023) di 13 desa yang ada di 7 kecamatan. Adapun jumlah calon Kepala Desa berjumlah sebanyak 44 orang terdiri dari laki-laki 40 orang dan perempuan 4 orang. (rls)