MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Hari Kebudayaan Kota Makassar tahun 2023 mengangkat tema "Budaya Makassar Baik untuk Semua". Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar Hj. Andi Herfida Attas menjelaskan, tema tersebut menunjukkan bahwa budaya Makassar bisa diterima oleh siapa saja dan menjadi kekayaan yang tidak bisa dinilai dengan apapun.
Hari Kebudayaan Kota Makassar jatuh pada 1 April. Tahun ini, sejumlah rangkatan kegiatan sudah digelar sejak beberapa waktu lalu. Karena tanggal 1 April bertepatan dengan bulan suci ramadan, maka puncak perayaan Hari Kebudayaan Kota Makassar baru akan dilaksanakan pada 29 April 2023, bertepatan dengan Hari Otonomi Daerah.
"Ada imbauan dari Bapak Presiden untuk tidak melakukan kegiatan yang sifatnya massal, makanya puncak perayaan Hari Kebudayaan kita akan langsungkan pada 29 April 2023," ujar Andi Herfida.
Meski begitu, sejumlah kegiatan yang menjadi rangkaian acara Hari Kebudayaan Kota Makassar sudah dilaksanakan. Seperti diskusi dan silaturahmi para seniman, budayawan yang ada di kota ini. Pada diskusi yang digelar di Museum Kota Makassar, 17 April 2023 mengangkat topik 'Pandangan Serta Gagasan tentang Strategi Kebudayaan, Penguatan Ketahanan Budaya dan Pemajuan Kebudayaan Kota Makassar".
Diskusi ini dibuka oleh Kadis Kebudayaan Kota Makassar Hj. Andi Herfida Attas dan dihadiri para pejabat struktural Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Ketua dan Anggota Dewan Kebudayaan Kota Makassar yakni Prof Aminuddin Salle, Prof Andi Ima Kesuma, Dr Naidah Naing, Arwan Tjahyadi, Simon Petrus, Andi Muh. Redo dan Sofyan Setyawan.
Dari kalangan seniman dan budayawan ada Yudistira Sukatanya, Syahriar Tato, Luna Vidya, Asia Ramli Prapanca dan Abdre Prakarsa. (rs)