BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten Bantaeng bersama Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) melakukan kunjungan ke Kabupaten Bulukumba terkait program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Rombongan yang dipimpin oleh Kepala Bappeda Bantaeng, Asruddin dan diterima oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Asdar Bennu di aula Bappelitbangda Bulukumba, Rabu 10 Mei 2023.
Asdar Bennu mengapresiasi rombongan Pemkab dan BKM Bantaeng yang datang melihat langsung hasil dari program Kotaku di Kelurahan Ela Ela Kecamatan Ujungbulu.
"Dulu kawasan di sana kumuh, sekarang berkat program Kotaku wilayah ini sudah tertata rapi dan bersih," ungkapnya.
Selain silaturrahim, pertemuan tersebut kata Asda menjadi wadah untuk sharing pengalaman melaksanakan program Kotaku selama ini.
Kabid. Permukiman Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Andi Irawati mengatakan program KOTAKU telah banyak berkonstribusi merubah wajah permukiman dari kondisi kumuh ke permukiman yang layak huni. Kegiatannya lebih partisipatif dan berkelanjutan.
Capaian tersebut, kata Ketua Forum Pengembangan Kawasan Permukiman ini tidak terlepas dari peran kolaborasi Pemda melalui kinerja Pokja, Forum PKP serta camat dan lurah terlebih peran dari para Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) yang peduli dan konsisten terhadap penanganan kawasan kumuh.
Irawati menambahkan bahwa rombongan yang berjumlah 50 orang saat kunjungan lapangan di Kelurahan Ela Ela mengapresiasi hasil kerja BKM Berlayar dan KPP Al- Ikhlas Kelurahan Ela-Ela yang sudah empat tahun sejak selesai, namun masih sangat bagus, bersih dan cukup terawat.
"Semua infrastruktur yang terbangun itu membuktikan bahwa tingkat kepedulian dan komitmen seluruh komponen yang terlibat sangat baik, khususnya dalam pemeliharaan," ungkapnya.
Diketahui Program Kotaku merupakan salah satu upaya strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di perkotaan, akses air minum layak, serta akses sanitasi layak.
Program Kotaku dalam pelaksanaannya berbasis kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, masyarakat dan stakeholder lainya dengan memposisikan masyarakat dan pemerintah kabupaten sebagai pelaku utama.
Khusus program Kotaku di Kelurahan Ela Ela tahun 2020 menelan anggaran Rp.1 milyar berupa pembangunan rehabilitasi jalan paving blok dan drainase, pembuatan sumur gali dan pembuatan taman serta penghijauan.(rls)