GOWA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Kandidat bakal calon gubernur Sulsel, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS) memiliki angan-angan mendorong Malino menjadi destinasi wisata yang tidak hanya ramai di akhir pekan saja. Melainkan sepanjang pekan.
"Dan, kunci utama mencapai itu memang pembenahan infrastruktur akses menuju kawasan yang disebut dengan Kota Bunga itu. Waktu jangkau ideal sebuah kawasan wisata dari pusat kota itu idealnya tidak lebih dari 3 jam," ujar IAS saat bersilaturahmi dengan warga Dusun Parangboddong, Kanreapia, Tombolopao, Gowa, Kamis petang, 18 Mei 2023.
Wali kota Makassar 2004-2014 itu mengakui kawasan wisata alam berjuluk Kota Bunga itu sudah banyak kemajuan. Tidak terlepas dari sentuhan pemerintah daerah. Sisa melakukan pengaturan pewilayahan kawasan.
"Misalnya, kawasan kuliner memang perlu dibuatkan sebuah area khusus agar keberadaannya tidak mengganggu pengguna jalan," kata IAS lagi.
Tapi dalam benak mantan Ketua Golkar Sulsel itu, kawasan wisata alam di dataran tinggi Gowa itu sangat layak dilebarkan.
"Yang paling tepat adalah memperluas ke atas (ke arah Timur, perbatasan Kab Sinjai--red) kawasan wisata alam Malino. Di sepanjang Kecamatan Tinggimoncong dan Tombolopao itu, potensi agrowisata juga sangat memungkinkan," sambungnya.
Untuk itu, setelah akses infrastruktur dilayakkan maka yang dibutuhkan berikutnya adalah master plan wilayah kawasan wisata. Dan benar-benar harus disiplin melakukan penataan wilayah," sambungnya.
"Insya Allah jika mendapat kepercayaan warga Sulsel memimpin, dataran tinggi Gowa ini bisa didorong sebagai kawasan yang tidak akan kalah potensial dengan kawasan wisata Batu di Malang," tegas IAS.
Tokoh masyarakat Gowa, Abdul Salam Dg Bali menyebut sosok IAS sebagai pemimpin yang visioner. Gagasan memperluas cakupan kawasan Malino menunjukkan IAS paham dengan potensi Sulsel, utamanya wisatanya.
"Secara pribadi, saya sangat mendukung IAS bisa memimpin Sulsel ke depan. Kesuksesannya membangun Makassar menjadi Kota Dunia juga layak dinikmati masyarakat Sulsel," terang mantan anggota DPRD Sinjai dua periode itu.
Daeng Bali juga mengajak warga Gowa bisa memenangkan IAS. "IAS dan Gowa ini punya hubungan istimewa. Salah satunya karena bapaknya Pak Ilham, Arief Sirajuddin pernah memimpin Gowa selama 9 tahun. Sangat dekat dengan masyarakat Gowa," kata Daeng Bali lagi.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kanreapia, H Amir mengaku sosok IAS benar-benar merakyat. "Caranya bergaul dengan masyarakat, duduk di atas lantai, menunjukkan IAS memang merakyat. Kami mendoakan IAS memimpin Sulsel dan lebih maju," kata H Amir. (*)