BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bulukumba mencatat terbanyak 130 objek wisata yang dapat dikembangkan di Kabupaten Bulukumba.
Kepala Disparpora Bulukumba, Daud Kahal mengungkapkan bahwa 130 objek wisata itu telah tertuang dalam Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah (Ripparda).
"130 obyek wisata dalam Ripparda mulai bawah laut, pantai, daratan, pegunungan, budaya, kuliner, industri dan lainnya," papar Daud saat memberikan sambutan seusai dilantik menjadi Majelis Pembimbing Satuan Karya (Saka) Pariwisata di Villa Mandala, Pantai Mandalaria, Rabu, 17 Mei 2023.
Selain itu, Daud mengungkapkan Bulukumba juga telah ditetapkan sebagai daerah prioritas pengembangan pariwisata di Sulawesi Selatan serta menjadi salah satu penyangga pariwisata nasional.
Kegiatan berlangsung di Villa Mandala, Pantai Mandalaria, Desa Lembanna Kecamatan Bontobahari, Rabu, 17 Mei 2023.
Angka kunjungan wisatawan di Kabupaten Bulukumba juga termasuk tertinggi di Sulsel.
"Untuk tahun 2022 lalu tercatat sebanyak 682 ribu lebih, itu memberi kontribusi terhadap pendapatan asli daerah serta memberikan dampak yang cukup besar bagi pertumbuhan ekonomi bagi Kabupaten Bulukumba," klaim Daud.
Daud berharap seluruh unsur termasuk Pramuka dapat berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan program pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Bulukumba.
"Kehadiran Saka Pariwisata dapat berkontribusi positif bagi keterlibatan Gerakan Pramuka dalam membangun wawasan kepariwisataan di Kabupaten Bulukumba," harap Daud.
Sementara itu Abd. Rahman yang mewakili Ketua Kwarcab berharap agar kolaborasi Saka Pariwisata dengan Saka lainnya bisa terjaga dan bersinergi.
"Kami berharap agar kita semua di unsur Pramuka Bulukumba dapat lebih meningkatkan kontribusi Pramuka dalam pembangunan di Kabupaten Bulukumba," tukas Rahman. (*)