MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Bingung mau ke mana di liburan sekolah saat ini? Yuk kita explore sejarah Kota Makassar dengan mengunjungi beberapa destinasi wisata sejarah yang ada di Kota Makassar.
Berikut beberapa tempat yang layak kamu kunjungi:
1. Pelabuhan Rakyat Paotere
Pelabuhan ini merupakan salah satu pelabuhan rakyat warisan tempo dulu yang masih bertahan dan merupakan bukti peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo sejak abad ke-14. Sewaktu memberangkatkan sekitar 200 armada Pinisi ke Malaka.
2. Makam Raja Tallo
Kompleks makam ini dibangun sekitar abad ke-17 dan merupakan tempat pemakaman Raja-raja Tallo abad ke-17 hingga ke-19. Kerajaan Tallo dahulu adalah merupakan bagian dari Kerajaan Gowa. Makam ini hampir serupa dengan bentuk bangunan candi yang terbuat dari batu cadas dan batu bata dari tanah liat yang dikaitkan satu sama lain.
3. Museum Kota Makassar
Sekitar 500 meter dari pusat Kota Makassar, tepatnya di Jalan Balaikota terdapat Museum yang mengoleksi berbagai benda bersejarah dari Kota Makassar. Karena berada di kota Makassar maka museum ini lebih dikenal dengan nama Museum Kota Makassar. Bangunan asli museum ini dibangun sekitar tahun 1916 dengan sentuhan arsitektur bergaya Eropa.
4. Fort Rotterdam
Fort Rotterdam adalah bangunan (benteng) historis peninggalan Belanda. Benteng ini merupakan kompleks benteng yang berbentuk kura-kura. Itulah sebabnya benteng ini disebut juga Benteng Panyua. Tempat ini dikenal sebagai Fort Rotterdam. Benteng ini didirikan pada tahun 1545 oleh Raja ke-9 Gowa. Komplels Fort Rotterdam memiliki 13 bangunan dan 5 menara.
5. Kawasan Cina Town
Kawasan Cina Town berada di Jalan Sulawesi, Jalan Jampea dan sekitarnya. Bermula pada jaman Dinasti Ming sekitar abad ke-16, kawasan Pecinan (China Town) termasuk kawasan tua di Kota Makassar. Terdapat bangunan tua peninggalan China yang menjadi gedung akademi perpajakan.
6. Makam Pangeran Diponegoro
Kompleks Makam Pangeran Diponegoro terletak di Jalan Diponegoro Makassar. Kompleks makam Pangeran Diponegoro ini dibangun di atas lahan seluas 25 meter persegi. Kompleks pemakaman ini cukup sederhana dan terhimpit di antara kawasan padat pemukiman warga. Sebagai salah satu peninggalan sejarah, Makam Pangeran Diponegoro yang juga merupakan salah seorang pahlawan nasional tersebut ramai dikunjungi berbagai kalangan. (nad)
