BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Gerakan bersama untuk keadilan iklim telah diinisiasi oleh komunitas pegiat lingkungan di Bulukumba dengan upaya membersihkan Pantai Marumasa, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba pada Sabtu, 23 September 2023.
Kegiatan tersebut merupakan langkah konkret dalam mendorong kesadaran lingkungan bagi para relawan yang terlibat serta masyarakat sekitar.
Dalam rangka aksi bersih ini, para relawan diberikan pengarahan untuk menggunakan sunscreen sebagai langkah perlindungan dari dampak krisis iklim yang mengakibatkan peningkatan suhu hingga mencapai 30°-31°C di Bulukumba.
Koordinator aksi, Birsal menyampaikan kegiatan dimulai dengan edukasi mengenai pemilahan sampah, yang bertujuan untuk mengurangi volume sampah yang akhirnya akan berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Kampanye ini juga memiliki pesan penting bahwa membuang sampah sembarangan bukan hanya merusak keindahan alam, tetapi juga memiliki dampak serius terhadap kerusakan lingkungan," terang Birsal.
Sebanyak 23 relawan yang berpartisipasi dalam aksi ini berhasil mengumpulkan total 97 kilogram sampah yang didominasi oleh jenis plastik.
"Hasil aksi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerjasama dan kesadaran bersama, kita dapat mengurangi dampak sampah plastik terhadap lingkungan," katanya.
Birsal mengungkapkan bahwa gerakan ini adalah bagian dari upaya lebih besar untuk melindungi lingkungan, mengatasi krisis iklim, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan.
"Para pegiat lingkungan di Bulukumba berkomitmen untuk terus bergerak menuju perubahan yang positif, dengan harapan bahwa tindakan-tindakan kecil ini akan membawa perubahan besar dalam pelestarian lingkungan di masa depan," tukasnya. ***
