SMPN 44 Bulukumba Akomodir Anak Tidak Mampu yang Putus Sekolah

  • Bagikan

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- SMP Negeri 44 Kabupaten Bulukumba melaksanakan program istimewa dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional. Pihak sekolah berhasil menfasilitasi salah seorang anak kurang mampu untuk kembali melanjutkan pendidikan.

Anak tersebut bernama Risnawati, beralamat di Desa Sapobonto, Kecamatan Bulukumpa. Risnawati merupakan anak didik yang baru tamat dari Sekolah Dasar (SD) tahun ajaran 2022/2023 kemarin. Namun karena faktor ekonomi keluarga, keinginannya untuk melanjutkan pendidikan di tingkat SMP terhenti.

Kepala SMPN 44 Bulukumba, Nurhayati mengatakan, sebelumnya pihaknya mendapat info dari warga bahwa ada anak yang tidak melanjutkan pendidikan ke SMP. Pihakya pun menemui orang tua Risnawati dan menjalin komunikasi sehingga berhasil dibujuk.

"Alhamdulillah hari ini (Senin 2 Oktober 2023) Risnawati mulai mengikuti kegiatan pembelajarn. Untuk kebutuhannya kami fasilitasi mulai dari pakaian, sepatu dan lainnya," ujarnya.

Nurhayati menekankan pentingnya inklusi pendidikan untuk semua lapisan masyarakat. Pihak sekolah ingin memperingati kebanggaan ini dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak yang kurang mampu untuk belajar."Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang baik. Kami juga memiliki program home schooling sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan," lanjutnya.

Memadukan semangat Hari Batik dan tekad untuk memberikan pendidikan yang setara bagi semua, SMPN 44 Bulukumba membuktikan bahwa nilai-nilai keadilan sosial adalah bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan.

"Dengan tindakan ini semoga dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk ikut serta dalam mewujudkan akses pendidikan yang adil dan setara untuk semua anak," tutupnya.Terpisah, ayah Risnawati, Sudirman, mengungkapkan rasa bahagia dan terima kasihnya kepada SMPN 44 Bulukumba. Keinginannya untuk menyekolahkan anaknya akhirnya tercapai meski dalam kondisi ekonomi yang sulit.

"Dengan adanya program ini, anak-anak kami memiliki kesempatan untuk belajar dengan lebih baik," tutupnya. (sum/man/***)

Penulis: SumarniEditor: Suparman
  • Bagikan