BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Kodim 1410 Bantaeng, yang berlangsung 20 September sampai 19 Oktober 2023 yang berlokasi di Desa Bonto Tangnga, Kecamatan Uluere. Resmi ditutup oleh Brigjen TNI Hri Sutrisma, Kapok Sahli Kodam XIV Hasanuddin, di lapangan Pantai Seruni, Kamis 19 Oktober 2023.
Penutupan ini sekaligus menandai berakhirnya kegiatan program TMMD ke-118 di Kabupaten Bantaeng. Sejumlah program yang dilaksanakan dalam kegiatan TMMD ke-118 yang berlokasi di Desa Bonto Tanngnga, Kecamatan Uluere, telah rampung seratus persen.
Seperti pembangunan infrakstruktur, bakti sosial, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan pembangunan lainnya, telah selesai tepat waktu, dan dinikmati oleh masyarakat.
Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Inf. Eka Agus Indarta, sekaligus Dansatgas TMMD ke-118 Bantaeng, dalam laporannya menyampaikan bahwa sejumlah kegiatan, seperti perintisan jalan, dan pembangunan fasilitas umum telah selesai.
"Waktu pelaksanaan sejak 20 Septempber hingga 19 Oktober 2023, sasaran pembangunan fisik, perintisan jalan sepanjang 700 meter dan lebar 5 meter serta dua decker. Jembatan dengan panjang 7 meter dan lebar 5 meter, dengan hasil pencapaian seratus persen," ucap Dandim 1410 Bantaeng, saat membacakan laporan kegiatan.
Kegiatan non fisik, berupa penyuluhan pertanian, hukum, kesehatan, dan bakti sosial dengan peserta yang bervariasi. Dengan personil yang terlibat sebanyak 110 personil.
"Dukungan anggaran, anggaran operasional bersumber dari komando atas, sebesar Rp388 juta, anggaran fisik bersumber dari APBD Kabupaten Bantaeng, sebesar Rp850 juta," jelasnya.
Sementara itu, Brigjen TNI Heri Sutrisma Kapok Sahli Kodam XIV Hasanuddin, yang menjadi inspektur upacara, sekaligus menutup kegiatan program TMMD ke-118 di wilayah Kodim 1410 Bantaeng, menagatakan bahwa dengan adanya perintisan jalan tersebut akses isolasi antar wilayah bisa terbuka.
"Akses ekonomi bisa berjalan dengan lancar. Kedepannya TMMD ini harus terus berjalan dengan Pemda, dan masyarakat, terutama daerah yang terisolasi, daerah yang terpencil. Sehingga tidak ada lagi wilayah yang tidak bisa ditempuh," ucap Brigjen TNI Heri Sutrisma Kapok Sahli Kodam XIV Hasanuddin, dihadapan awak media, setelah menutup kegiatan TMMD ke-118 di Bantaeng. (Adv)
