BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Direktur Petusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bulukumba, Andi Nurjaya geram dengan ulah kontraktor yang merusak pipa jaringan milik PDAM. Kerusakan pipa terjadi di Jalan Abdul Aziz, pros Kasuara Lama, Kecamatan Ujung Bulu, akibat galian proyek irigasi.
Nurjaya mengaku, tak ada itikad baik dari pihak rekanan untuk memperbaiki kerusakan pipa yang diakibatkan dari pekerjaannya. Sementara, pipa yang rusak tersebut menyuplai kebutuhan air bersih sebagian warga di wilayah tersebut hingfa sebagian wilayah kota.
"Akibat penggalian pihak rekanan yang merusak pipa induk PDAM sudah kami surati dua hari yang lalu tapi tidak ada respon untuk melakukan ganti rugi," ungkapnya kepada RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID pada Senin, 20 November 2023.
Andi Jaya sapaan akrabnya pun memberikan waktu kepada pihak rekanan bertanggung jawab atas kerusakan tersebut. Jika tidak, pihaknya akan membawa kasus ini ke ranah hukum.
"Karena ini pengrusakan ranahnya pidana. Saya menunggu 2x24 jam baru saya bertindak," tegas mantan direktur PDAM Bantaeng itu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bulukumba, Andi Zulkifli Indrajaya yang dikonfirmasi mengaku telah memerintahkan bawahnnya untuk segera berkoordinasi dengan pihak rekanan.
"Kami sudah perintahkan Kabid Jalan untuk segera menyampaikan ke pelaksana kegiatan untuk segera koordinasi Dirut PDAM dan segera menyelesaikan pipa yang bocor akibat pelaksanaan kegiatan di lapangan," singkatnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID proyek galian drainase ruas jalan Kasuara-Borongrappoa tersebut merupakan proyek Pemkab Bulukumba yang dikerjakan oleh CV.Purnama Karya Nugraha.(***)