BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- RSUD H Andi Sulthan Dg Radja terus melakukan perbaikan dan peningkatan layanan di berbagai lini. Saat ini, rumah sakit kebanggaan masyarakat Bulukumba itu menargerkan untuk menjadi pusat layanan kesehatab jantung.
Hal ini terungkap dalam mini simposium "Gagal Jantung" yang berlangsung di Aula Lantai 3 RSUD Bulukumba, Rabu 29 November 2023. Kegiaran ini diprakarsai bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki) Cabang Makassar.
Direktur RSUD Bulukumba, dr. Rizal Ridwan Dappi, SpOG., mengatakan saat ini angka penderita serangan jantung di Bulukumba sangat tinggi. Hal ini dikarenakan perubahan pola hidup yang semakin tidak sehat.
Simposium ini diharapkan menambah pengetahuan para petugas kesehatan di rumah sakit, puskesmas. Mereka diberi pendalaman pengetahuan agar lebih mampu membedakan gangguan-gangguan atau gejala-gejala dari penyakit jantung.
"Sehingga dapat mengurangi pasien jantung yang dirujuk. Untuk itu kami ingin menjadikan RSUD Bulukumba sebagai pusat pelayanan perawatan jantung di wilayah Sulawesi Selatan bagian Selatan,” ungkapnya.
Sementara, dr. Muh. Zulkifli selaku Diagnosis dan Tata Laksana Gagal Jantung, yang menjadi pembicara berharap Perki lebih proaktif ke daerah memberi sosialisasi tentang sindrom koroner akut. Langkag ini setidaknya keterlambatan pasien, dan seterusnya bisa diminimalisir agar nantinya lebih banyak jiwa yang tertolong.
"Hal ini mengingat penyakit sindrom koroner akut adalah salah satu penyakit yang sangat mematikan," bebrnya.(***)