JENEPONTO, RADARSELATAN - Warga Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, belum lama ini dihebohkan dengan aksi dugaan perselingkuhan I dan A.
Pasalnya, dua pasangan bukan suami istri ini digrebek warga saat tengah berduaan di perumahan Kola-kolasa, Jalan Kelara, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu.
Apesnya, I merupakan istri seorang polisi yang suaminya sedang bertugas di Polresta Mamuju.
Sedangkan sang pria merupakan oknum ASN yang bekerja di Bagian Bina Marga Dinas PUPR Pemkab Jeneponto.
Sontak saja, kejadian ini pun beredar luas di sosial media hingga menjalar ke platform Instagram.
Dalam video yang dilihat RADARSELATAN,
sang pria mengenakan baju kaos berwarna merah dengan celana pendek berwarna hitam ini didatangi warga dan sejumlah anggota kepolisian.
Saat didatangi, pria tersebut langsung ditanya warga yang tak lain merupakan ipar sang perempuan.
"Ada liatki tadi, kita jemputki 'I' di pasar," tanya kerabat sang perempuan.
"Tidak," jawab sang pria.
"Janganki bilang tidak, ada yang lihatki tadi. Dia bilang dijemputki. Dia pigi nacuci mobilnya na ada yang liatki tadi nabilang ada yang jemputki," tanya sang kerabat.
Lalu sang pria itu pun terus mengelak dan mengaku tidak pernah menjemput wanita tersebut.
"TIdak ada, tidak kujemputki," kata sang pria.
Namun keluarga perempuan pun ngotot agar rumah pria tersebut diperiksa tetapi pria berinisial A ini tetap ngotot tak ingin rumahnya digeledah.
"Saya tanyaki begini karena Saya saudaranya suaminya," ujar sang ipar.
Setelah lama bernegosiasi, A pun langsung setuju dan bersedia digeledah. Saat penggeledahan itu dilakukan, tak ada tanda-tanda mencurigakan didalam kamar sang pria.
Namun setelah mengecek ruangan lain, ternyata sang perempuan ditemukan bersembunyi dalam kondisi bergelantungan di dalam toilet.
Sontak saja, perempuan berinisial I pun langsung kaget dan terjatuh ke lantai.
"Itu, itu sana e, aleleh…perempuan jg, kalau mauko begitu ceraiko, ceraiko," ucap ipar I dalam kondisi naik pitam.
Peristiwa ini lantas dibenarkan oleh KBO Tim Sat Reskrim Polres Jeneponto, Aipda Muh. Akrif kepada wartawan, Sabtu (10/2) lalu.
"Ya, keduanya ditemukan warga di perumahan Kola-Kolasa, tapi saat di periksa keduanya belum melakukan sesuatu," ujarnya.
Saat ini keduanya sudah diamankan di Mapolres Jeneponto sambil menunggu laporan suami I.
"Sudah diamankan di Unit PPA sedangkan sang pria Kita amankan dulu di ruang Tipidum," tandasnya.