BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sebanyak 182 pertugas gabungan yang akan diturunkan dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Terpusat atau Operasi Ketupat 2024 di Kabupaten Bulukumba yang akan berlangsung 4 sampai 16 April 2024.
Dari Polres Bulukumba sendiri menurunkan 100 personel, TNI 18 personel , Satpol-PP/Damkar 33 personel, Nakes 16 personel, BPBD 15 personel.
Seluruh personel yang terlibat akan menempati pos yang telah disiapkan di antaranya, pos terpadu terletak di depan Stadion Mini Bulukumba, pos pelayanan di Kecamatan Bulukumpa, dan pos pengamanan yang terletak di sekitar pelabuhan Bira.
Kapolres Bulukumba, AKBP Andi Erma menyampaikan Operasi Ketupat sebagai komitmen nyata sinergitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik sampai arus balik dalam rangka hari raya idul Fitri 1445 H.
"Olehnya itu, Polri khususnya jajaran Polres Bulukumba bersama stakeholder terkait berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara lebih optimal," jelas Kapolres saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat yang berlangsung di halaman Mapolres Bulukumba, Rabu, 3 April 2024.
Kapolres berharap Operasi Ketupat 2024 dapat berjalan dengan baik, memastikan kelancaran hari raya Idul Fitri 1445 H, serta masyarakat dapat merasakan mudik dengan aman, ceria, dan penuh makna.
Kegiatan apel Ops Ketupat 2024 di Polres Bulukumba diikuti juga oleh personel Kodim 1411/Blk, Satpol PP, BPBD dan Dinas Perhubungan, dan tim Publik Safety Center (PSC) Kabupaten Bulukumba.
Seremonial dimulainya Ops Ketupat ditandai dengan penyamatan pita operasi oleh Kapolres Bulukumba kepada lima orang perwakilan petugas yang terdiri dari TNI-Polri, Dishub, dan Satpol-PP.
Turut hadir dalam apel gelar pasukan, Kajari Bulukumba Cahyadi Sabri, Asri Ahmad mewakili Dandim 1411/Blk, Kadis Perhubungan Andi Baso Bintang, Dansubdenpom XIV/1-4 Letda Cpm Sirajuddin Bulukumba, Panai Muli mewakili Kasatpol dan Abd Haris mewakili kepala BPBD Kabupaten Bulukumba. ****