BULUKUMBA,RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Bulukumba, melaksanakan tera kepada sejumlah SPBU. Hal ini dilakukan untuk memastikan volume dan kualitas BBM tetap terjaga.
Kepala Bidang Pengambangan Perdagangan dan Kemetrologian Disdagrin Kabupaten Bulukumba, Andi Mirza Milanie mengatakan pelaksanaan tera di SPBU telah dijadwalkan, dan sebelum jadwalnya sampai maka pihak SPBU maka pihak SPBU mengajukan ke Didsdagrin.
"Tera ini dilaksanakan agar kualitas dan volume BBM tetap terjaga pada waktu masyarakat membeli BBM. Karena kami punya standar dari pusat," katanya, Selasa, 16 April 2024.
menurutnya, pelaksanaan tera dilakukan sekali setahun, meski demikian pengawasan di setiap SPBU dilakukan 3 bulan sekali.
"Jadi tim pengawas turun ke SPBU tiap bulan, maksudnya 1 SPBU tiap 3 bulan skali diakukan pengawasan," jelasnya
Di Bulukumba, tambah Mirzan ada 14 SPBU atau SPBUN di tahun 2024 sudah ada 5 SPBU atau SPBUN yang telah lakukan tera ulang. Sisanya belum sampai waktunya.
"SPBU yg telah lakukan tera ini tahun sampe per tanggal 16 April di antaranya
SPBU PT Rezky utama 01 bahari, SPBU PT. 21 group, SPBU PT Rahmat anugrah mandiri, SPBU Rezky utama, SPBUN CV windu bahari kajang," tambahnya.
Terkait tera lanjut Mirza walaupun waktunya belum sampai kalau pihak SPBU mengajukan permintaan tera maka akan dilakukan tera di SPBU bersangkutan. Jadi tera bisa dipercepat tapi tidak bisa lewat waktunya.
"Kalau lewat waktu teranya dan pihak SPBU tidak melakukan tera maka perdagangan menyampekan ke pihak Pertamina tentang hal ini dan pihak SPBU Tidak akan mendapat kuota minyak sampe d lakukan tera. Karena rekomendasi hasil tera yang di keluarkan oleh kami yang akan menjadi acuan pihak Pertamina memberikan minyak ke SPBU," tutupnya. (ria/has/B)