Halal Bihalal IKA UNHAS, Mentan Andi Amran Sulaiman Cerita Pengalaman Main Bola Bareng Jokowi

  • Bagikan

JAKARTA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID – Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA UNHAS) Andi Amran Sulaiman menyampaikan berbagai hal pada sambutannya di acara Halal Bihalal di Komplek Kementerian Jl. Widya Chandra V/28 Kebayoran Baru Jakarta, Sabtu, 27 April 2024.

Ketum IKA yang juga Menteri Pertanian mengungkapkan ceritera berkaitan tugas sebagai Menteri Pertanian dan perkembangan kekinian, baik pemerintahan, politik dan terutama pertanian.

Andi Amran juga berceritera bagaimana dia dan Presiden Jokowi bermain bola di Gorontalo melawan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

“Saya menunggu di depan gawang. Kan tidak offside. Tidak ada semprit. Jadi bola yang datang langsung saya sepak ke gawang yang dijaga Basuki,” kata Andi Amŕan dalam nada canda.

Owner PT. Tiran yang sedang berulang tahun tepat pada HBH juga berkelakar mengisahkan pengalaman saat tidak menjadi menteri.

“Ketika tidak ada jabatan, SMS atau WA kita tidak dibalas. Ditelepon juga tidak diangkat. Ada yang jawab WA, tapi setelah tiga tahun. Bahkan sepupu juga akan berkurang,” ungkapnya.

Semua keadaan harus siap dihadapi.

“Jadi Pak rektor, begitulah kondisi kalau kita tidak menjabat,” kata Ketum, di hadapan ratusan alumni serta Rektor UNHAS Prof. Jamaluddin Jompa.

Selain Rektor, Halal Bihalal ini dihadiri Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi, Prof Dr Farida Patittingi SH M. Hum, Direktur Hubungan Alumni dan Pengembangan Dana Abadi (HAPDA) Universitas Hasanuddin Dr Andi Muhammad Akhmar.

Juga hadir Dekan Fakultas Ekonomi, Prof Rahman Kadir, Dekan Fakultas Hukum, Prof. Dr Hamzah Halim, Dekan Fakultas Teknik, Prof. Dr. Eng. Ir. Muhammad Isran Ramli, S.T., M.T dan Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Prof Dr Akin Duli, MA.

Menyangkut tugas sebagai Menteri Pertanian, Andi Amran yang sedang berkeliling Indonesia sebelum dan selama Bulan Ramadhan mengaku tidak sempat mengikuti kegiatan Halal Bihalal atau open house yang dilaksanakan di pusat.

“Saya di lapangan menyiapkan pangan. Kalau beras tidak ada, semua acara Halal Bihalal akan bubar,” ungkapnya dengan nada datar.

UNHAS Makin Baik

Sebelumnya, dalam sambutannya Rektor Jamaluddin Jompa (JJ) menyampaikan perkembangan UNHAS yang makin baik.

“UNHAS on the track. UNHAS berada di urutan 4 indikator kinerja utama perguruan tinggi,” ungkap Rektor JJ. Bahkan, kata Prof JJ UNHAS no. 1 se-Indonesia kerjasama pemerintahan.

Prof JJ juga memuji kegiatan yang dihelat PP IKA UNHAS dengan mengakui kelebihan ketua panitianya.

“Ini Halal Bihalal yang keren. Siapa dulu ketua panitianya,” katanya. “Dan tentu, siapa dulu Ketua Umum IKA-nya,” tambah Prof JJ lagi.

Prof JJ juga menyampaikan bahwa kehadirannya di HBH ini disertai dengan pejabat UNHAS dan istri.

“Tapi saya berkeringat gara-gara menteri berkelakar,” ungkap Prof. JJ.

Polo Pang Polo Panni

Ketua Panitia Halal Bihalal A. Fahsar M. Padjalangi mengatakan proses penunjukan menjadi ketua HBH ini cukup singkat.

Bahkan penentuan lokasi pelaksanaan di Jakarta disampaikan empat hari lalu. Menurut Bupati Bone dua periode, Ini tugas cukup berat dan serba cepat.

Dulu kebiasaan di pemerintahan kerjanya menugaskan. Sekarang ditugaskan. “Ini tugas dari Ketum. Istilahnya, polo pang polo panni, harus dikerjakan,” katanya.

Dalam bahasa Bugis, polo pang polo panni artinya tak berdaya. Hadir pada Halalbilal ini ketua-ketua IKA wilayah atau perwakilan, pengurus IKA Jabodetabek, pengurus IKATEK, IKAFE dan ratusan alumni. (rls)

  • Bagikan

Exit mobile version