BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Partai PKS tidak mewajibkan bakal calon bupati atau wakil bupati yang akan diusung untuk menggandeng kader PKS.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Bulukumba, Lukman menyampaikan bahwa bakal calon yang akan direkomendasikan tidak wajib menggandeng kader dari partainya.
Oleh karena itu pihaknya membuka penjaringan, dan dalam proses penjaringan tersebut akan dilakukan uji kelayakan termasuk survei untuk menentukan siapa yang direkomendasikan baik itu sebagai calon bupati maupun wakil bupati.
"Tidak (tidak wajib kader dari PKS, red).
(Potensi untuk diusung) sama. Makanya kita turunkan survei," ungkap katanya saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Minggu, 19 Mei 2024.
Lukman mengungkapkan bahwa saat ini terdapat lima pendaftar, di antaranya bakal calon bupati Isnayani, Ambo Upe, Andi Muchtar Ali Yusuf.
Sementara Andi Edy Manaf dan Andi Sabri Mustari mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati.
Lukman mengungkapkan pendaftaran di PKS akan berakhir pada Senin, 20 Mei 2024, selanjutnya survei akan mulai digelar pada 24 Mei 2024.****
