Anak Tewas Tersengat Listrik Panggung Pelaminan

  • Bagikan
Ilustrasi tersengat listrik (foto: Intisari)

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Seorang anak berusia 5 tahun tewas tersengat listrik dari panggung pernikahan di Dusun Salebboe, Desa Padalloang, Kecamatan Ujungloe, Kabupaten Bulukumba, pada Jumat, 28 Juni 2024.

Korban, yang berinisial MA, sempat mendapatkan perawatan medis setelah tersengat listrik namun nyawanya tidak terselamatkan.

Kejadian bermula ketika MA lepas dari pengawasan neneknya. Saat itu, MA turun dari pelukan neneknya untuk mencari kelinci yang lepas ke arah pelaminan. Tidak lama kemudian, korban ditemukan tergeletak di samping tangga di belakang foto pajangan pengantin di pelaminan oleh salah seorang warga.

Ketika coba dibangunkan, warga menyadari bahwa tubuh MA mengandung aliran listrik. Ditemukan juga bahwa tangga pelaminan tersebut beraliran listrik.

Keluarga segera membawa korban ke Puskesmas Ujung Loe untuk mendapatkan penanganan medis, namun kemudian korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Bulukumba.

Setelah tiba di rumah sakit, pihak medis menyampaikan kepada keluarga bahwa MA telah meninggal dunia. Jenazah korban kemudian dibawa kembali ke rumah neneknya di Dusun Salebboe, Desa Padalloang, Kecamatan Ujungloe, Kabupaten Bulukumba.

Kapolsek Ujung Loe, AKP Abdul Muhaemin, melalui siaran persnya mengungkapkan bahwa pihaknya telah menangani kasus tersebut.

"Kami telah mendatangi tempat kejadian perkara, mengamankan kabel yang diduga mengakibatkan tersengatnya korban, serta melakukan dokumentasi terhadap jari manis sebelah kiri korban dan tubuh korban," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan keluarga korban, dan pihak keluarga menyatakan tidak keberatan atas kejadian tersebut dan menerima kejadian ini dengan ikhlas.

"Pihak keluarga telah membuat surat pernyataan tidak keberatan atas meninggalnya korban," ungkap Kapolsek.

Kendati demikian, Kapolsek tetap mengingatkan kepada masyarakat untuk menjadikan kejadian tersebut sebagai pembelajaran, agar lebih waspada terhadap potensi bahaya listrik di sekitar, serta lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya.****

  • Bagikan