BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bulukumba sukses menggelar Konferensi Cabang III (Konfercab) dirangkaikan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser Angkatan V Tahun 2024.
Kegiatan yang dipusatkan di Kawasan wisata Bira, Kecamatan Bonto Bahari itu diikuti 50 peserta berlangsung sejak Kamis sampai Minggu 27-30 Juni 2024.
Ketua GP Ansor Bulukumba, Rasyidin mengatakan, kegiatan Diklatsar Banser bertujuan untuk membentuk kader-kader Tangguh. Selain Tangguh juga paham organisasi secara utuh dan mendalam.
“Forum kaderisasi menjadi media serta transpormasi pengetahuan kesejarahan organisasi dan pengenalan organisasi yang tepat, karena itu kader-kader harus dibekali dengan pemahaman organisasi secara utuh dan mendalam," ujar Didin sapaan akrab Rasyidin.
Suasana Diklatsar Banser
Kader-kader Ansor Banser lanjut Didin, diamanahkan untuk terus membumikan faham Ahlus Sunnah Waljamaah An Nahdliyah (Aswaja NU) khususnya di Kabupaten Bulukumba.
"Semoga para anggota Banser dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh dari proses kaderisasi ini," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor Sulawesi Selatan, H. Rusdi Idrus dalam sambutannya memaparkan, jika Ansor dalam kiprah perjuangannya tetap berpegang teguh pada prinsip dan semangat dasar terbentuknya GP Ansor.
“Maka bersama pemerintah dan komponen masyarakat lainnya, saya yakin keberadaan Ansor dengan banser akan terus dapat berkiprah dan memberi makna serta dibutuhkan oleh bangsa Indonesia,” paparnya.
Ia menegaskan, pelaksanaan Diklatsar ini adalah untuk memantapkan diri dalam perjuangan ahlussunnah wal-jamaah yang dihimpun dalam wadah Ansor Banser NU.
Kasatkorcab Banser Bulukumba, Komandan Aswan berharap para peserta yang baru direkrut senantiasa menjunjung tingga nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan.
"Banser harus siap berada di garda terdepan untuk kepentingan agama maupun bangsa," paparnya.
Komandan Aswan menambahkan, materi diklatsar yang diberikan kepada para anggota Banser diantaranya latihan bela negara, wawasan kebangsaan, ke-Ansor-an, ke-Banser-an, dan ke-NU-an.
Sesi akhir kegiatan diisi pengantar prosesi pembai’atan dipimpin langsung Kasat Korwil Banser Sulsel, H Andi Abbas Rauf Rani. Pembaiatan atau pengukuhan tersebut sifatnya sakral, sebagai suatu keabsahan para peserta menjadi kader Ansor dan Banser.
Turut hadir Bupati Bulukumba diwakili Camat Bonto Bahari, Ketua PW GP Ansor Sulsel, Kasat Korwil Banser Sulsel, Ketua PC GP Ansor Sinjai, Ketua PC GP Ansor Toraja, Polsek Bonto Bahari, Koramil Bonto Bahari, Kepala Kantor Kemenag Bulukumba, pimpinan Pesantren dan para kepala madrasah. (sum/has/B)
