SMPN Satap 14 Ciptakan Inovasi Baru “Gazebo Literasi”

  • Bagikan

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- SMP Negeri Satap 14 Kabupaten Bulukumba, ciptakan inovasi baru yakni dengan menghadirkan Gazebo Literasi di lingkungan sekolah dalam rangka menciptakan suasana belajar peserta didik yang menyenangkan.

Kepala SMPN Satap 14 Bulukumba, Syahyuni Syahir mengatakan, Gazebo Literasi ini diadakan untuk menunjang kegiatan bimbingan literasi dan numerasi yang digunakan sebagai tempat belajar mengajar di luar ruangan kelas agar peserta didik mampu belajar sambil menikmati keindahan alam agar peserta didik juga tidak bosan dalam mengikuti kegiatan tersebut.

"Pembuatan Gazebo Literasi ini bertema "Kemitraan dengan Orang Tua Siswa" adapun latar belakang sehingga tema kemitraan dengan orang tua siswa dengan kegiatan pembuatan Gazebo Literasi adalah pemanfaatan aset sosial dan aset sumber daya alam yang mampu menunjang terlaksananya program," ungkapnya, Kamis 18 Juli 2024.

Gazebo Literasi SMPN 14 Satap Bulukumba.

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa di Desa Kahayya terdapat aset sumber daya yang sangat kaya seperti halnya banyaknya pohon-pohon seperti bambu yang bisa dimanfaatkan tanpa harus mengeluarkan biaya. Untuk itu, dalam penyediaan Gazebo Literasi ini dimanfaatkan berbagai sumber daya alam yang ada.

"Di Gazebo Literasi ini petugas perpustakaan menyediakan buku bacaan setiap hari agar peserta didik bisa membaca ketika jam istirahat dan pada saat ada waktu luang juga dapat dijadikan sebagai tempat berdiskusi atau bincang lepas mengenai rencana-rencana kegiatan yang dapat berdampak bagi seluruh ekosistem sekolah.

Ia menuturkan gazebo biasa yang sering  ditemui, tempat beristirahat atau berkumpul. Sekarang, bayangkan gazebo itu berubah menjadi tempat yang membuat lebih senang membaca dan lebih kreatif. Gazebo Literasi mengubah gazebo menjadi tempat baca yang menyenangkan. 

"Tujuannya tidak hanya membuat tempat yang nyaman untuk membaca, tapi juga tempat di mana kita bisa aktif dalam belajar dan mencipta. Gajebo Literasi sangat penting karena menciptakan tempat belajar yang asyik dan seru. Di sana, kita tidak hanya membaca, tapi juga membangkitkan kreativitas dan imajinasi. Dalam suasana yang santai, kita bisa bermain dengan kata-kata, menulis cerita, atau menggambar apa yang ada dalam pikiran kita. Ini adalah tempat di mana kita belajar bahwa literasi bukan sekadar membaca dan menulis, tapi juga cara kita berbicara, berimajinasi, dan berkreasi," tutupnya. (sum/has/B)

Penulis: SumEditor: Haswandi Ashari
  • Bagikan