BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (DKPD) Kabupaten Bulukumba mengelar Stakeholder Meeting (SHM) Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (PTPBIS) berlangsung di Ruang Layanan Perpustakaan, Rabu 24 Juli 2024.
SHM tersebut ini diikuti oleh 50 orang peserta terdiri dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA), Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Kepala Desa, pengurus perpustakaan dan taman baca, perwakilan dari berbagai lembaga dan perusahaan di Bulukumba, dibuka oleh Sekretaris Daerah, Muh. Ali Saleng.
Suasana SHM di Dinas Perpustakaan Bulukumba, Rabu 24 Juli 2024.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas langkah yang diambil DKPD Bulukumba dengan menghadirkan berbagai unsur stakeholder dalam kegiatan ini.
"Pemerintah daerah Bulukumba meskipun ditengah keterbatasannya tetap punya perhatian penuh dalam pengembangan perpustakaan di Bulukumba. Melalui ini diharapkan terus dapat berkembang bahkan hingga kepelosok hingga perpustakaan sebagai salah satu pusat perubahan ekonomi masyarakat dapat terus diperluas," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala DKPD Bulukumba, Emil Yusri mengatakan kegitan yang digagas DKPD Bulukumba ini dilaksanakan bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi stakeholder untuk pembangunan literasi masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial dan keberlanjutan program DKPD Bulukumba.
"Kegiatan stakeholder meeting atau pertemuan semua pemangku kepentingan dan tim sinergi ini merupakan bagian dari pelaksanaan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial di Bulukumba," ungkapnya,
Diketahui, program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan suatu pendekatan pelayanan perpustakaan yang telah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat pengguna perpustakaan.
"Pertemuan ini diadakan untuk membahas perkembangan terbaru, tantangan, peluang, dan rencana tindakan masa depan. Kami mengharapkan diskusi yang produktif dan kolaboratif dari setiap stakeholder di ruangan ini demi keberlanjutan proses membangun sumber daya manusia melalui penguatan literasi dalam transformasi perpustakaan," tutupnya. ****
