BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bulukumba, Vikra Zulfikar Askar, menyatakan penolakannya terhadap kemungkinan terjadinya kotak kosong dalam Pilkada Bulukumba 2024.
Meski partainya belum mengeluarkan rekomendasi untuk pasangan calon (Paslon), Vikra menegaskan pentingnya keberagaman pilihan bagi masyarakat dalam pesta demokrasi ini.
"Terlepas dari arah dukungan PPP, saya pribadi sangat menyayangkan jika hal ini terjadi karena itu dapat mencederai demokrasi. Masyarakat tentu tidak memiliki opsi yang banyak," ujar Vikra dalam wawancaranya dengan RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Rabu, 14 Agustus 2024.
Vikra, seorang politisi muda, berharap Pilkada Bulukumba dapat menjadi ajang kompetisi gagasan antar Paslon, sebagaimana yang terjadi pada pemilihan-pemilihan sebelumnya.
Dia menekankan pentingnya Pilkada yang berkualitas, di mana berbagai ide dan visi dapat dipertandingkan untuk kemajuan Bulukumba.
Namun, ketika ditanya apakah PPP akan mengusung calon lain selain petahana untuk menghindari skenario kotak kosong, Vikra belum bisa memberikan kepastian.
"Soal itu nantilah kita lihat. Saya hanya ingin demokrasi di Bulukumba menjadi jauh lebih berkualitas. Apalagi Bulukumba masuk 10 besar daerah terpragmatis. Citra ini yang ingin kita hilangkan," tuturnya.
Vikra menunjukkan untuk mendorong Pilkada yang lebih kompetitif dan memberikan masyarakat pilihan yang lebih luas dalam menentukan pemimpin daerahnya.****