BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bulukumba, Fahidin HDK, memberikan pernyataan menarik terkait dinamika internal partainya menjelang Pilkada Bulukumba 2024.
Fahidin mengibaratkan situasi yang terjadi seperti balapan MotoGP, di mana Valentino Rossi, yang awalnya diunggulkan, tiba-tiba disalip oleh Jorge Lorenzo di tikungan-tikungan terakhir sebelum garis finis.
"Saya tidak mau sebut nama. Tapi start awal itu kan Rossi nomor 46 yang terdepan, tiba-tiba dua tikungan terakhir saya lihat Lorenzo nyalip ini," kata Fahidin saat dimintai tanggapan terkait isu yang menyebut PKB semakin dekat dengan calon petahana, Bupati Bulukumba.
"Tapi jaraknya tidak terlalu jauh, dan masih ada dua tikungan sebelum finis," tambah Fahidin mengisyaratkan bahwa proses pengambilan keputusan di PKB masih berjalan dan belum final.
Fahidin menekankan bahwa PKB merupakan partai yang terbuka dan siap mendukung calon yang sejalan dengan nilai-nilai dan gagasan perjuangan partai.
"Dari awal kan saya menekankan PKB ini kan partai terbuka, jadi tentu kemungkinan untuk mengusung yang lain (selain kader) itu ada. Tapi nanti kita lihat, dalam waktu dekat kami umumkan," imbuhnya.
Di sisi lain, Tomy Satria Yulianto, politisi PKB yang digadang-gadang akan maju sebagai calon Bupati Bulukumba, menyatakan bahwa ia menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada partai.
"Saya kembalikan kepada partai untuk memutuskan yang terbaik," ujar Tomy saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID pada Rabu, 14 Agustus 2024.
Tomy menjelaskan bahwa dirinya telah menyampaikan sikap dan harapannya kepada partai, dan kini ia menunggu keputusan final dari PKB.
"Saya sudah menyampaikan sikap dan harapan saya ke partai, dan setelah itu saya sebagai kader tinggal menunggu keputusan," tukasnya.****