Pengukuhan tamu ambalan menjadi warga ambalan di MA YPPI Sapobonto, Selasa 27 Agustus 2024.
BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Kepala Madrasah Aliyah (MA) YPPI Sapobonto Kabupaten Bulukumba, Rina Sulaeha mengukuhkan tamu ambalan menjadi warga ambalan sekaligus calon penegak, berlangsung di Halaman Madrasah, Selasa 27 Agustus 2024.
Kegiatan tersebut diawali dengan pemberian materi yang disampaikan oleh Purna Pramuka MA YPPI Sapobonto yang juga Pembina, Iswandi. Ia menyampaikan materi tentang "Dinamika Organisasi". Kemudian dilanjutkan dengan Materi “Etika Berkomunikasi” yang disampaikan oleh Srisan. Ia menjelaskan pentingnya berkomunikasi menggunakan etika dan bagaimana berkomunikasi dengan benar.
Pemasangan Kacu kepada tamu Ambalan dari Kepala Madrasah.
Setelah pemberian materi, acara selanjutnya yakni renungan yang dipandu oleh Wahyuni Ishar. Di sesi renungan ini para Tamu Ambalan diajak merenungkan diri sejenak serta mempersiapkan diri menjadi Calon Penegak. Kemudian sampai ke acara puncaknya yaitu Upacara Penerimaan Tamu Ambalan.
Kepada seluruh tamu Ambalan yang dikukuhkan, Rina Sulaeha berpesan agar para Tamu Ambalan menjadi calon lenegak agar konsisten, tetap menjaga semangatnya dan bisa berproses dalam organisasi pramuka.
"Dilaksanakannya penerimaan tamu ambalan ini diharapkan mampu mendidik adik-adik menjadi seorang Pramuka yang memiliki kedisiplinan yang tinggi, pengetahuan yang luas dan semangat yang berkembang tanpa batas khususnya dibidang Pramuka," ungkapnya.
Lebih lanjut, Rina Sulaeha menjelaskan, kacu yang dipakai oleh anggota oramuka merupakan atribut sebagai tanda pengenal dalam gerakan pramuka yang membedakan seseorang Itu anggota Pramuka dengan yang bukan anggota pramuka.
"Oleh sebab itu, pakai dan gunakan sesuai fungsinya jangan diletakan ditempat sembarangan karena kacu berwarna merah putih melambangkan bendera bangsa Indonesia yang bermakna keberanian dan kesucian yang dijunjung tinggi kehormatannya," tutupnya. ***