Ilham Azikin Tekankan jangan Ada Ujaran Kebencian, Teriakan “Oppoki” Bergemuruh

  • Bagikan
Paslon IA-Kan saat mendaftar di KPU Bantaeng. (Ist)

BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin dan Nurkanita Maruddani Kahfi diantar relawan dan simpatisan mendaftar ke KPU Bantaeng.

Bupati Bantaeng periode 2018-2023, Ilham Azikin mendaftarkan diri ke KPU Bantaeng, Kamis, 29 Agustus 2024. Dia resmi berpasangan dengan Nurkanita M Kahfi yang diusung enam partai politik yaitu Nasdem, PAN, Demokrat, PKB, Gerindra dan PSI.

Ribuan massa ini sudah mengungu di Jalan Raya Lanto, sejak pagi hari. Mereka berkumpul untuk mengantarkan pasangan Ilham Azikin-Kanita Maruddani Kahfi (IAKan) ke kantor KPU Bantaeng. Di sepanjang perjalanan ke KPU, massa ini terus meneriakkan "Oppoki" sebagai bentuk keinginan mereka bisa melanjut pemerintahan di Bantaeng.

Koordinator Pendaftaran IAKan di KPU, Alim Bachri L Tana memperkirakan jumlah massa yang mengantar ke KPU itu mencapai 7.000 orang. Dia menyebut, jumlah itu diluar ekspektasi, karena panitia hanya mengeluarkan undangan sebanyak 500 orang ke tokoh masyarakat.

"Kita tidak bisa membendung keinginan masyarakat. Ini bentuk kecintaan masyarakat kepada pasangan ini," kata dia.

Dalam orasi politiknya, Ilham Azikin mengatakan, Bantaeng adalah salah satu daerah yang senantiasa menjaga kedamaian. Dia menyebut, masyarakatnya selalu menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan. Dia berharap, nilai-nilai yang tertanam sejak dulu ini tidak rusak karena Pilkada.

"Saya berdiri di sini bersama dengan Kanita, memohon doa, agar bisa terus menjaga nilai-nilai kebudayaan yang ada di Bantaeng. Tidak boleh ada caci maki yang menghalangi niat tulus kita. Tidak boleh ada ujaran kebencian yang menghalangi niat tulus kita," jelas Ilham Azikin-Kanita

Dia juga menyinggung tentang pemerintahan yang harus dipimpin oleh orang yang berpengalaman. Menurutnya, mengelola pemerintahan dengan menggerakkan banyak organisasi pemerintahan yang kompleks tidak akan bisa dilakukan oleh orang yang tidak paham tentang pemerintahan.

Dalam orasi politiknya itu, dia juga menyampaikan rasa hormat terhadap para pemimpin Bantaeng terdahulu. Dia menyebut, mereka telah meletakkan pemerintahan yang telah meletakkan nilai-nilai yang beradab di Bantaeng.

"Saya menaruh hormat kepada Prof Nurdin Abdullah. Saya juga menaruh hormat kepada Pak Azikin Solthan, almarhum Muh Said Saggaf dan Malingkai Maknun serta Darwis Wahab. Mereka telah meletakkan pemerintahan dengan nilai-nilai yang beradab di Bantaeng. Ini yang kita senantiasa mau jaga," kata dia. (Mad/Has)

  • Bagikan