Chiki Fawzi Bahagia Bisa Ikut Panen Kopi di Dusun Tabuakkang Desa Kahayya Bulukumba

  • Bagikan

BULUKUMBA, BICARABAIK.ID -- Chiki Fawzi, putri dari pasangan artis Ikang Fawzi dan Marissa Haque rupanya penggemar kopi khususnya kopi asli negeri sendiri. Siapa sangka Chiki rela menempuh perjalanan dari Jakarta menuju Kabupaten Bulukumba dan masuk ke pelosok Dusun Tabuakkang Desa Kahayya Kecamatan Kindang, hanya untuk memanen kopi dan menikmati kopi Kahayya yang sudah mulai dikenal masyarakat Indonesia.

Chiki Fawzi bahkan sempat berdialog dengan para petani kopi dan bersenandung di malam puncak acara Senandung Kopi Kahayya (SKK) ke-9 yang digelar selama tiga hari, mulai Jumat 30 Agustus 2024 sampai Minggu 1 September 2024.

Chiki mengaku kecintaannya pada kopi sudah membawanya ke sejumlah perkebunan kopi di Indonesia. Salah satunya di Gayo, Aceh. "Alhamdulillah aku tuh perempuan penggemar kopi. Khususnya kopi asli dari negeri sendiri. Pertama kali ke kebun kopi saya langsung ke Gayo di Aceh bersama Dompet Dhuafa yang memang banyak membina dan memberdayakan petani kopi di berbagai daerah," ujar Chiki di hadapan ratusan  pengunjung SKK yang memadati area camp.

Musisi yang juga seorang volunteer yang banyak bergabung dengan gerakan sosial di Indonesia ini bangga dan bahagia bisa sampai di pelosok Bulukumba yakni di Dusun Tabuakkang yang menjadi sentra kopi di daerah ini. "Saya ikut petani ke kebun kopi, bahagia sekali bisa merasakan suka cita panen kopi yang berlimpah tahun ini," ujarnya.

Tidak hanya berbaur bersama petani kopi di Kahayya, Chiki juga menghibur warga desa dan pengunjung yang hadir di panggung SKK. Chiki menyanyikan lagu Anging Mammiri dengan apik. Suaranya yang merdu menyatu dengan semilir angin dan kabut yang menyelimuti Kahayya. Sama dengan makna lagu Anging Mammiri yang menggambarkan pesan rindu dan sayang serta berharap angin bisa menyampaikannya kepada sang kekasih. 

Sebelumnya, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf memberikan sambutan dan mengajak petani kopi di Kahayya untuk terus meningkatkan kualitas kopi dan produksinya. "Kita semua bangga dengan potensi kopi yang ada di desa ini. Untuk itu kualitas kopi Kahayya harus terus kita tingkatkan dan kita semua harus siap dengan permintaan pasar yang semakin meningkat setiap tahunnya," ujar Andi Utta sapaan akrab Andi Muchtar Ali Yusuf.

Kegiatan SKK ke-9 dihadiri pengunjung dan pencinta kopi dari berbagai daerah. Ada yang datang dari Kabupaten Bantaeng, Sinjai dan Kabupaten Bone.

Kepala Kecamatan Kindang Andi Muh. Arfah mengatakan, tahun ini semua pengunjung SKK bisa menikmati akses ke lokasi kegiatan dengan lebih baik. “Tahun ini kita semua sudah menikmati jalan yang mulus. Tidak ada lagi kendaraan yang tertahan di bawah karena tidak bisa melanjutkan perjalanan akibat jalan yang rusak parah. Saya menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Pak Bupati atas perhatiannya terhadap kebutuhan warga desa,” ujar Andi Arfah.

Andi Arfah juga menyampaikan penghargaan karena tahun ini SKK sudah menjadi bagian dari Festival Pinisi dan mendapat support anggaran dari pemerintah daerah. ***

  • Bagikan