BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sikap politik Rumpun Sorajae, keluarga pahlawan nasional Andi Sultan Daeng Radja, menjadi salah satu yang paling dinantikan dalam Pilkada Bulukumba 2024.
Meskipun tidak ada anggota keluarga Sorajae yang berkontestasi langsung dalam Pilkada kali ini, dukungan terbuka dari beberapa anggota keluarga ini kepada kedua pasangan calon (paslon) menambah dinamika persaingan politik di Bulukumba.
Di kubu petahana, Andi Muchtar Ali Yusuf dan Andi Edy Manaf, dukungan datang dari Anggota DPRD Provinsi Sulsel dari Partai PKB, Andi Anwar Purnomo.
Putra dari almarhum Andi Sukri Sappewali ini secara tegas menyatakan dukungannya kepada pasangan Harapan Baru atau HB tersebut.
"Jelas mendukung full (calon petahana) karena sudah keputusan partai. Partai sudah memiliki pertimbangan dan inilah pilihan terbaik. Kita sebagai kader partai akan mendukung penuh," tegasnya saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID pada Minggu, 1 September 2024.
Menurut Aan, sapaan akrab Andi Anwar Purnomo, kepemimpinan Andi Muchtar Ali Yusuf dan Andi Edy Manaf berhasil membawa Kabupaten Bulukumba ke arah yang lebih baik.
Ia menyoroti capaian pemerintah daerah dalam menekan inflasi, yang dibuktikan dengan penghargaan dari Presiden RI, serta kebijakan fiskal yang baik yang berdampak pada peningkatan pelaku UMKM dan pembangunan monumental.
"Harus diingat, capaian-capaian dari pemerintah Bulukumba hari ini hanya mampu dicapai dalam masa pemerintahan 3,5 tahun. Meskipun ada yang puas dan tidak puas, saya rasa Andi Utta dan Edy Manaf patut diberi kesempatan melanjutkan pembangunan Bulukumba," tambahnya.
Di sisi lain, dukungan kepada pasangan Jamaluddin M. Syamsir dan Tomy Satria Yulianto (JADIMI) juga datang dari anggota keluarga Sorajae, yakni Andi Mattampawali, yang merupakan paman dari Andi Anwar Purnomo.
Andi Mattampawali, yang lebih akrab disapa Andi Ungko, memilih jalur berbeda dengan Andi Aan dan mendukung pasangan JADIMI.
Menurut Andi Ungko, Bulukumba membutuhkan perubahan yang mendasar, terutama dalam tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan benar.
Ia berpendapat bahwa diperlukan perbaikan sistem perencanaan pembangunan yang lebih sistematis dan terarah, serta rekrutmen pejabat yang profesional.
"Kita butuh pemimpin muda yang visioner, rendah hati, dan tidak otoriter. Yang paling penting adalah pemimpin yang mau mendengarkan dan berdiskusi dengan rakyat. Saya haqqul yakin bahwa pasangan JADIMI dapat menyelesaikan semua permasalahan ini," tegas Andi Ungko.
Dengan adanya dukungan dari kedua belah pihak dalam keluarga Sorajae, Pilkada Bulukumba 2024 diprediksi akan menjadi semakin menarik, mencerminkan perbedaan pandangan politik bahkan di dalam satu keluarga yang memiliki pengaruh besar di daerah ini.****