BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Ratusan kontingen dari berbagai elemen tingkat Kabupaten Bulukumba ikut berpartisipasi memeriahkan Karnaval Budaya atau Kirab Budaya sebagai rangkaian Festival Phinisi ke XIV Tahun 2024, Minggu 8 September 2024.
Ribuan peserta dari ratusan kontingen dengan kostum serba hitam ciri khas Kabupaten Bulukumba tersebut dilepas oleh Wakil Bupati Kabupaten Bulukumba H. Andi Edy Manaf. Turut hadir Sekretaris Daerah Bulukumba bersama istri, Ketua DPRD Bulukumba, unsur Forkompinda, sejumlah Kepala OPD se Kabupaten Bulukumba.
Adapun rute Karnaval Budaya tersebut yakni star didepan Gedung Phinisi Bulukumba, menuju Jalan Jendral Sudirman, masuk ke Jalan Katombong, ke Jalan Pasisiri'e, menuju Jalan Yosudarso dan finish di Pantai Merpati.
Dalam sambutannya, H. Andi Edy Manaf menyampaikan apresiasi atas antusiasme dan semangat masyarakat Bulukumba ikut berpartisipasi memeriahkan Karnaval Budaya yang merupakan serangkaian Festival Phinisi Bulukumba. Menurutnya, dengan Karnaval Budaya tersebut masyarakat Bulukumba mampu menunjukkan bagaimana masyarakat Bulukumba mampu mempertahankan nilai-nilai leluhur masyarakat adat Kajang.
"Kami juga berharap mudah-mudahan kedepannya Festival Phinisi tidak hanya menampilkan budaya yang ada di Kabupaten Bulukumba tapi paling tidak kita tampilkan Budaya dari seluruh Kabupaten yang ada di Sulsel khususnya. Kalau itu terjadi kita mampu menggerakkan roda ekonomi, mampu meyakinkan seluruh Kabupaten yang ada di Sulsel bahwa Kabupaten Bulukumba adalah Daerah yang siap menjadi tuang rumah dalam mengangkat budaya-budaya yang ada di Sulsel," ungkapnya.
Masih ditempat yang sama, hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulukumba, Andi Buyung Saputra. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang turut memeriahkan Karnaval Budaya tersebut. Ia menjelaskan bahwa ini telah menjadi agenda rutin di Kabupaten Bulukumba dan tentunya bukan hanya diagenda Festival Phinisi saja akan tetapi juga dilakukan dievent lainnya seperti di HUT Bulukumba dengan dresscod yang sama serba hitam
"Pemerintah Daerah mengakui bahwa icon masyarakat Bulukumba untuk wilayah adat itu adalah Kajang jadi itu yang diperjuangkan sebagai sebuah budaya di Kabupaten Bulukumba," bebernya.
Lebih lanjutat ia menjelaskan bahwa selain untuk meramaikan Festival Phinisi ke XIV Tahun 2024, ini juga bertujuan untuk menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini atas kolaborasi semua stakeholder yang ada di Kabupaten Bulukumba.
"Kami berharap semoga kedepan lebih meriah lagi dengan menghadirkan semua Kabupaten serta melibatkan seluruh kolaborasi Budaya yang ada di Sulsel," tutupnya.
