BULUKUMBA,RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba, menghadiri launching pengembalian Anak Tidak Sekolah (ATS) dan Anak Putus Sekolah (APS) melalui pendekatan keluarga dan gelar aksi remaja di Kabupaten Bulukumba Tahun Anggaran 2024, di Hotel Agri, Rabu, 11 September 2024.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, UNICEF dan Lemina.
Pimpinan Baznas Bulukumba, H Muhammad Yusuf Shandy menyampaikan bahwa Baznas Bulukumba turut mensupport program ini sejak awal dilaksanakan di Kabupaten Bulukumba pada Tahun 2023 lalu.
"Kami memang dari tahun lalu terlibat dalam program ini tentu untuk membantu pemerintah memberikan layanan sosial kepada masyarakat, agar dapat mengurangi angka anak tidak sekolah dan putus sekolah hingga menjadi 0 persen, " katanya, Kamis, 12 September 2024.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa Bulukumba memiliki program pendidikan dimana salah satu sub program tersebut ialah bantuan seragam dan perlengkapan sekolah bagi siswa dhuafa.
Dan program ini terus berjalan diluar dari program ATS/APS tersebut. Biasanya untuk memenuhi kebutuhan anak-anak yang berasal dari keluarga prasejahterah atau yang mengalami musibah kebakaran atau bencana alam lainnya.
"Jadi Baznas Bulukumba dalam program ATS/APS ini menyiapkan perlengkapan sekolah berupa alat tulis dan tas untuk mereka gunakan, bahkan kami menyiapkan seragam sekolah yang akan kembali melanjutkan pendidikannya disekolah formal," jelasnya.
Acara ini dibuka secara simbolis oleh Wakil Bupati Bulukumba H A Edy Manaf, juga turut hadir Ketua TP-PKK Bulukumba Hj A Herfida Muctar, pimpinan UNICEF wilayah Maluku-Sulawesi, Pengurus Yayasan Lemina, beberapa OPD, Pimpinan Baznas Bulukumba, Camat dan Kepala Desa/Lurah Se-Kabupaten Bulukumba, Penilik, Guru Madrasah dan Pesantren, PKBM Se-Kabupaten Bulukumba juga para siswa.
Hengki Wijaya, Pimpinan UNICEF Wilayah Maluku-Sulawesi mengapresiasi Baznas Bulukumba yang selalu hadir membantu pemerintah kabupaten pada prgoram ATS/APS ini.
"Saya tau ada berapa Baznas di Sulawesi ini, tapi sampai hari ini hanya Baznas Bulukumba yang berperan aktif mendukung program kolaborasi ini," bebernya.
Ia mengatakan bahwa adanya Baznas Bulukumba memberikan solusi terbaik bagi banyak permasalahan anak di dunia pendidikan, ini patut kita syukuri karna kolaborasi terus berjalan.
"Semoga terus berlanjut kolaborasi ini dan Baznas lain juga harus melihat gerakan yang sudah dilakukan Baznas Bulukumba dan pemerintah kabupatennya," tuturnya.
Wakil Bupati Bulukumba, H A Edy Manaf, mengucapkan terima kasih kepada Baznas Bulukumba telah mengelola dengan baik titipan para ASN, Muzakki dan orang-orang yang sudah menunaikan zakat,infak dan sedekah.
"Terima kasih Baznas Bulukumba telah mengambil peran dalam mendorong berbagai macam cara untuk mensupport dan membackup pemerintah," tambahnya.
Baznas Bulukumba tidak sekadar hadir untuk pemerintah, tapi ia mampu menjadi jembatan amalan-amalan orang yang sudah berzakat, infak ataupun sedekah, untuk diperuntukan bagi para dhuafa sepertinya halnya program ATS/APS ini.
"Mari kita terus membuka mata bahwa apa yang kita keluarkan dari hasil kerja ta, akan lebih berkah dan membawa manfaat kalau kita bisa berbagi," tutupnya. (ria/has/B)