BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Seorang pedagang hasil bumi bernama Hj.Sumar (50), warga Balleangin, Desa Somba Palioi, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, menjadi korban pencurian uang sebesar Rp200 juta. Insiden tersebut terjadi di Jalan Andi Pangeran Pettarani, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, pada Jumat sore, sekitar pukul 16.00 WITA, 14 September 2024.
Kepala Desa Somba Palioi, Andi Sukayati, membenarkan kejadian tersebut. "Iya, benar, ada warga saya, bahkan tetangga rumah saya, Hj Sumar, yang menjadi korban perampokan kemarin sore di kota Bulukumba," ungkapnya kepada wartawan, Sabtu, 14 September 2024.
Korban, Hj Sumar, juga mengonfirmasi kejadian tersebut saat dihubungi melalui telepon. "Iya, saya yang menjadi korban. Kemarin saya dirampok di kota," katanya.
Menurut Hj Sumar, peristiwa terjadi setelah dirinya bersama keluarganya mencairkan uang sekitar Rp200 juta di dua bank di wilayah kota Kabupaten Bulukumba.
Setelah mencairkan uang, korban menuju rumah rekannya sesama pedagang hasil bumi di Jalan Andi Pangeran Pettarani. Uang yang disimpan di dalam kantong keresek dan kardus diletakkan di jok depan mobil pickup miliknya.
"Saya menyimpan uang di tempat duduk depan, kemudian mengunci mobil dan turun ke rumah teman," jelas Hj Sumar.
Hanya berselang beberapa menit, Hj Sumar kembali ke mobil dan mendapati pintu mobil yang terkunci sebelumnya telah terbuka. Uang ratusan juta yang disimpannya pun raib.
"Saya cairkan uang sekitar Rp200 juta dari bank, ditambah uang di dalam tas puluhan juta, semuanya hilang," ujar Hj Sumar.
Pelaku diketahui menggunakan sepeda motor Yamaha MX King dan berboncengan. Salah satu pelaku mengenakan helm, sedangkan yang lain hanya memakai masker. Dalam hitungan lima menit, pelaku merusak pintu mobil dan mengambil uang yang ada di dalamnya.
Akibat kejadian tersebut, Hj Sumar mengalami kerugian sekitar Rp220 juta.
Hingga berita ini diturunkan, Kapolres Bulukumba AKBP Andi Erma Suryono belum memberikan keterangan resmi terkait kasus ini.****