Terobosan Andi Utta Bentuk Tim Kendali Banjir Tanpa APBD, Terbukti Kinerjanya Hingga Jadi Referensi Bagi Daerah Lain

  • Bagikan
Tim Kendali Banjir Bulukumba yang dibentuk oleh pemerintahan Andi Muchtar Ali Yusuf dan Andi Edy Manaf

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Tim Kendali Banjir yang dibentuk oleh Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wakil Bupati Andi Edy Manaf, telah terbukti efektif dalam mengantisipasi banjir di Kabupaten Bulukumba khususnya di wilayah kota dan sekitarnya.

Tim yang dipimpin oleh Andi Zulkifli Indrajaya tersebut, terdiri dari gabungan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan selalu siaga selama musim penghujan.

Keberhasilan tim ini semakin luar biasa karena meski tanpa menggunakan anggaran dari APBD, mereka mampu mengurangi potensi banjir yang sebelumnya sering melanda Bulukumba saat musim penghujan tiba.

Tim Kendali Banjir berfokus pada pembersihan saluran drainase yang tersumbat oleh sedimen lumpur dan sampah, memastikan air dapat mengalir dengan lancar ke hilir.

Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wakil Bupati Andi Edy Manaf telah membentuk tim ini sejak awal masa pemerintahan mereka, dan keberhasilannya dalam mencegah banjir telah diakui oleh masyarakat Bulukumba.

Fitriani salah satu warga Jalan Dr. Wahidin, Kecamatan Ujungbulu, mengungkapkan bahwa upaya pemerintah dalam mengantisipasi banjir sangat patut diapresiasi.

"Dulu itu ada om saya dia pindah tinggal dari Gajah Mada karena tiap musim hujan pasti rumahnya kebanjiran. Tapi setelah ada petugas yang turun untuk bersih-bersih got Alhamdulilah sudah tidak pernah lagi," ungkapnya.

Kerja-kerja Tim Kendali Banjir tidak hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Bulukumba, tetapi juga dijadikan referensi oleh daerah lain.

Salah satu daerah yang terinspirasi oleh upaya Bulukumba adalah Kabupaten Gowa. Bupati Gowa saat itu, Adnan Purichta Ichsan YL, melakukan kunjungan khusus ke Bulukumba pada 1 September 2021 untuk meninjau langsung bagaimana Andi Utta dan Edy Manaf menangani masalah banjir di daerahnya.

Menjelang musim penghujan yang diperkirakan datang pada awal Desember 2024, Pemerintah Kabupaten Bulukumba kembali menyiagakan Tim Kendali Banjir.

“Kami sudah menyiapkan tim untuk menghadapi musim hujan,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba, Andi Zulkifli Indrajaya saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Rabu, 18 September 2024.

Menurut prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), wilayah Bulukumba akan mulai diguyur hujan pada awal Desember, meski di beberapa wilayah pegunungan mungkin sudah mengalami hujan pada bulan November.

“Untuk daerah pegunungan, hujan sudah diperkirakan datang lebih cepat, yaitu pada November,” tambah Andi Kifli.

Andi Kifli menyatakan bahwa Tim Kendali Banjir akan terus bekerja keras untuk mencegah banjir saat musim hujan tiba. “Kami tetap siaga untuk menjaga agar banjir bisa diantisipasi,” tegasnya.

Andi Kifli juga menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan saluran air dan tidak membuang sampah sembarangan.

"Kerja-kerja tim akan lebih efektif jika masyarakat turut berpartisipasi dengan tidak membuang sampah di saluran air yang dapat memicu banjir. Kesadaran ini sangat penting agar hasilnya lebih maksimal," ujar Andi Kifli.

Dengan kesiapsiagaan tim yang terbukti efektif, serta dukungan masyarakat, Kabupaten Bulukumba optimis mampu menghadapi musim hujan tahun ini tanpa bencana banjir yang berarti. ****

  • Bagikan