BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Calon Bupati Bantaeng nomor urut 2, DR Ilham Azikin mengaku akan menghadirkan pemerintahan yang adil dan berpihak kepada masyarakat. Dia menyebut, pemerintahan itu bukan untuk tim sukses atau pendukung di Pilkada.
Hal itu disampaikan Ilham Azikin saat melakukan kampanye di Desa Rappoa, Kecamatan Pajukukang, Selasa, 2 Oktober 2024. Dia menyebut, masyarakat jangan mau diancam di Pilkada ini.
"Masyarakat tidak boleh ada yang diancam. Tidak boleh ada yang diancam kumpul KTP untuk mendukung. Kalau tidak kumpul KTP, bakal dipersulit dapat pupuk. Pemerintahan tidak boleh hadir untuk tim sukses atau pendukung," kata dia.
Ilham Azikin menyebut jika pemerintah harusnya hadir untuk semua kalangan. Tidak hanya untuk tim sukses atau pendukung saja. Jika pemerintah hadir untuk tim sukses dan pendukung saja, maka masyarakat akan terkotak-kotakkan.
"Jangan cerai beraikan masyarakat kita di Pilkada ini. Jangan biarkan nilai-nilai kedamaian di Rappoa ini rusak karena kepentingan Pilkada," kata Bupati Bantaeng periode 2018-2023 ini.
Ilham Azikin lalu mengajak kepada masyarakat Rappoa untuk menjaga kedamaian di daerah itu. Dia juga mengajak untuk bergabung memenangkan pasangan Ilham Azikin dan Kanita M Kahfi di Pilkada 2024.
"Kalau mau membantu pak Ilham dan ibu Kanita, syaratnya hanya ada dua. Pertama, setia. Kedua sama-sama ki jaga kedamaian di daerah ini. Tidak perlu kumpul KTP," kata dia.
Dia juga memastikan, semua visi dan misi pasangan Ilham Azikin dan Kanita M Kahfi adalah untuk semua orang yang ada di Bantaeng. "Kami hadir untuk seluruh masyarakat di Bantaeng. Selama dia berhak mendapatkan kebermanfaatan itu, kami pasti berikan. Tidak pandang, dia tim sukses atau bukan," kata dia.
Calon Wakil Bupati Bantaeng, Nurkanita M Kahfi mengatakan, pasangan Ilham Azikin dan Nurkanita M Kahfi akan hadir memberikan kebermanfaatan untuk seluruh lapisan masyarakat Bantaeng. Secara pribadi, dia mengaku akan pasang badan untuk semua program-program yang pro terhadap kaum perempuan.
"Kanita akan pasang badan. Kami ingin ibu-ibu di Rappoa ini produktif. Salah satunya dengan program bantuan modal usaha yang kita perluas di tingkat RT dan RW," kata dia.(mad/has)