BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Himpunan Mahasiswa Islah (HMI) Cabang Bulukumba, menggelar sekolah demokrasi yang dirangkaikan dengan milad Korps Alumni HMI (Kahmi) dan Korps HMI Wati (Kohati) ke 58 tahun. Kegiatan dilaksanakan di ruang pola kantor Bupati Bulukumba.
Kegiatan ini berkolaborasi dengan KPU, Bawaslu, Polres Bulukumba, yang turut Pjs Bupati Bulukumba yang diwakili asisten Daud Kahal.
Menurut Ketua HMI Cabang Bulukumba, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membawa demokrasi kedepan lebih baik lagi.
“Dimana sekolah demokrasi ini, kita ingin demokrasi lebih baik kedepan, kita lebi banyak membicarakan demokrasi dan Pilkada Damai,” kata Baso Riswandi Ketua HMI Cabang Bulukumba.
Dia juga mengatakan, bahwa kegiatan sekolah demokrasi bukan pertama kalinya digelar tapi telah digelar sebelumnya.
“Kita berkolaborasi dengan KPU, Bawaslu Polres dengan Apdesi Bulukumba, Kenapa kami menggandeng apdesi karena ini juga menjadi ujung tombak demokrasi di wilayah Desa. Tentu kegiatan ini menjadi ujung tombak untuk mengawal demokrasi, ini bukan pertama kali digelar tapi sebelumnya telah digelar dengan kegiatan yang sama,” kata dai.
Sementara itu, Ketua Kahmi Bulukumba, Syahruni Haris mengatakan bahwa menjelang Pilkada diharapkan tidak ada konflik agar pilkada berjalan dengan damai.
“Kita akan menghadapi pilkada ini, tentu kita harap tidak ada gesakan, kita harapkan pilkada ini sukses, kita meminimalisir adanya konflik, beda pilihan itu biasa, jadikan perbedaan adalah rahmat, kualitas kader dilihat dari cara bersikap berfiikir, semua ada latar pilihan,” kata Syahruni Haris yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Bulukumba.
“Pesan saya ke ketua cabang HMI jangan dibawa HMI ke dalam politik praktis, kalau pribadinya tudak ada masalah,” tambahnya.
Kegiatan ini, dibuka oleh Asisten Adminitrasi Pemkab Bulukumba, Daud Kahal yang mewakili Pjs Bupati Bulukumba. Dia mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh HMI Bulukumba. (Mad/Has)
