BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba mendistribusikan bantuan pemberdayaan ekonomi untuk seorang honorer yang bekerja di Dinas Perizinan Bulukumba.
Ia bernama Andi Rezky Amelia biasa dipanggil Rezky, sudah bekerja sejak tahun 2017 sebagai honorer pemkab.
Rezky mengatakan sebagai seorang honorer harus memiliki pekerjaan sampingan untuk meningkatkan penghasilan mereka, mengatasi kebutuhan sehari-hari dan mencapai kemandirian finansial.
Dengan adanya pekerjaan tambahan, lebih mudah untuk memenuhi tanggung jawab keluarga dan meraih impian untuk masa depan yang lebih baik.
"Saya dulu sekolah di SMK jurusan tata busana, lulus tahun 2015. Setelah lulus saya ikut kerja sama orang yang punya usaha jahit besar sampai bisa beli mesin jahit jadul," katanya.
Lebih lanjut Rezky menjelaskan bahwa setelah memiliki mesin jahit ia fokus mengembangkan dirinya sendiri dan bekerja dari rumah sambil menerima dan mempromosikan hasil kerjanya melalui media.
"Alhamdulillah saya bisa menerima jahit dan permak pakaian, pagi sampai sore saya di kantor dan setelah pulang langsung melanjutkan bekerja di depan mesin," ujarnya.
Dengan bahagia Rezky menyambut kedatangan Tim Baznas Bulukumba dan mengucapakan rasa syukur dan terima kasihnya.
"Saya sangat berterima kasih atas bantuan ini, tentu ini merupakan kesempatan saya untuk meningkatkan taraf hidup. Semoga semua pihak yang sudah berzakat, infak atau sedekah diberikan rezeki yang berlimpah," ucap Rezky.
Hamzah, Tim Pendistribusian menyampaikan bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberikan kesempatan bagi honorer yang berpenghasilan rendah untuk mengembangkan usaha. Namun tentu bantuan yang dikeluarkan, tetap sesuai dengan aturan program dan pihak yang berhak menerima.
"Bantuan yang diberikan ialah Z-Taylor, berupa bantuan modal usaha mesin jahit yang diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi penerima untuk mengembangkan usahanya," ucapnya.
Lebih lanjut, Hamzah menyampaikan Program pemberdayaan ekonomi Baznas merupakan salah satu upaya untuk memberdayakan masyarakat, dan sebagai bentuk pendayagunaan dari dana zakat, infak dan sedekah. Dengan bantuan ini, diharapkan para honorer dapat lebih mandiri dan berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar.
"Dana Zakat, Infak dan Sedekah diterima dari masyarakat untuk dikembalikan juga kepada masyarakat sesuai dengan ketentuannya. Tentu Baznas Bulukumba akan terus menjalankan berbagai program, menjangkau lebih banyak masyarakat maupun honorer yang membutuhkan. Diharapkan, upaya ini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat," tutupnya. (ria/has/B)
