Di Hadapan Ratusan Warga Bira, Andi Utta Jelaskan Rencana KEK Pariwisata dan Investasi Industri Revanery di Bontobahari

  • Bagikan
Kampanye Andi Muchtar Ali Yusuf di halaman rumah H Awang, Desa Bira, Rabu malam, 6 November 2024.

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Halaman belakang kediaman tokoh masyarakat Bira, H Awang, dipadati ratusan warga yang hadir untuk bertemu langsung dengan Bupati dan Wakil Bulukumba yang sedang cuti, Andi Muchtar Ali Yusuf dan Andi Edy Manaf, pada Rabu malam, 6 November 2024.

Kegiatan tersebut merupakan kampanye tatap muka Andi Muchtar Ali Yusuf dan Andi Edy Manaf yang kini maju kembali sebagai Paslon nomor urut 02, yang difasilitasi oleh H Awang seorang pengusaha ternama di Bulukumba.

H Awang, yang kini menjadi tokoh solid di barisan pemenangan pasangan calon petahana pada Pilkada 2024, menyatakan dukungannya dengan menyediakan tempat bagi Andi Utta untuk menyampaikan program kampanye.

Dalam kesempatan itu, Andi Utta mensosialisasikan rencana pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Bira-Takabonerate.

Pemkab Bulukumba telah menyiapkan beberapa wilayah potensial di Kecamatan Bontobahari untuk dijadikan lokasi KEK Pariwisata, antara lain Tanjung Bira, Panrang Luhu, Apparalang, Ara, Lembanna, hingga Pantai Samboang.

“KEK Pariwisata bertujuan untuk menarik investasi, meningkatkan kunjungan wisatawan, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat,” jelas Andi Utta.

Wilayah yang ditetapkan sebagai KEK Pariwisata nantinya akan mendapatkan berbagai insentif dan kemudahan dari pemerintah, termasuk kemudahan perizinan, pembangunan infrastruktur, dan insentif pajak.

“Dengan adanya KEK, pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata di Bulukumba akan lebih cepat. Bulukumba memiliki potensi wisata yang luar biasa, khususnya di Bira ini,” lanjutnya.

Andi Utta mengungkapkan, proses pengajuan KEK Pariwisata Bira-Takabonerate saat ini sedang berjalan.

“Proses pengajuan (KAK Pariwisata Bira-Takabonerate) sudah kita lakukan, dan saat ini kita sisa melengkapi dokumen yang dipersyaratkan," ungkapnya.

Selain KEK Pariwisata, Andi Utta juga memaparkan rencana investasi industri revanery yang direncanakan di Kecamatan Bontobahari.

Menurut Andi Utta, jika itu terealisasi, mampu menyerap 4.000 tenaga kerja dan berpotensi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bulukumba.

“Investor sudah meninjau lokasi di sini. Kalau ini jadi, lapangan kerja baru akan terbuka untuk 4.000 orang,” ujarnya.

Dengan dukungan masyarakat serta berbagai program ekonomi yang tengah direncanakan, Andi Utta optimistis visi pembangunan Bulukumba sebagai pusat wisata dan ekonomi yang maju dapat terwujud. ****

  • Bagikan

Exit mobile version