BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulukumba melibatkan tujuh panelis ahli dalam debat kedua Pilkada Bulukumba 2024 yang digelar di Hotel Gammara pada Kamis malam, 14 November 2024.
Kehadiran para panelis ini bertujuan untuk memperkaya kualitas diskusi serta menguji visi dan program pasangan calon (paslon) yang berkompetisi.
Debat pamungkas tersebut mengangkat tema "Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dan Lingkungan Hidup untuk Kesejahteraan Sosial Masyarakat Bulukumba," dengan fokus pada isu-isu strategis seperti infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan, serta pelestarian budaya lokal.
Ketujuh panelis yang dihadirkan adalah Prof. Apriana Toding, ST., M.Eng.Sc., Ph.D, Husaimah Husain, SH., M.Hum, Dr. Buhari, S.Pd., M.Pd, Dr. Irfan Yahya, M.Si, Dr. HL. Arumahi, SH., MH, Abdul Karim, dan Dr. Adam Badwi, SKM., M.M.
Masing-masing dari mereka telah menyusun pertanyaan yang dirancang untuk menggali komitmen dan pemahaman para kandidat terkait isu-isu berdasarkan tema debat tersebut.
Dalam jalannya debat, setiap pertanyaan yang diajukan oleh panelis terbukti menantang dan mendorong para kandidat untuk memberikan jawaban yang konkret dan relevan.
Pertanyaan tersebut dirancang untuk menguji kesiapan dan kemampuan para calon dalam memimpin Bulukumba ke arah yang lebih baik, dengan solusi yang inovatif dan berbasis kebutuhan masyarakat.
Dengan latar belakang keahlian yang beragam, para panelis terlihat berhasil mendorong paslon memberikan jawaban yang berkualitas dan mendalam. Hal ini penting untuk memberikan gambaran yang jelas kepada masyarakat Bulukumba terkait calon pemimpin mereka.****