Pengaduan di SP4N LAPOR Gowa Meningkat 350 Persen

  • Bagikan

GOWA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID - Laporan atau aduan masyarakat di aplikasi SP4N-LAPOR Kabupaten Gowa mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Tercatat priode tahun 2023 ada 74 laporan yang yang diterima, sementara sepanjang tahun 2024 sabahat lapor menerima 272 pengaduan langsung dari masyarakat. 

SP4N LAPOR merupakan layanan penyampaian aspirasi dan pengaduan masyarakat Indonesia terkait pelayanan publik. Revitalisasi Sahabat Lapor Diskominfo-SP Kabupaten Gowa bekerjasama dengan USAID Erat berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan pengaduan mulai dari kinerja pelayanan publik, infrastruktur jalan, dan lainnya yang menjadi hak masyarakat. 

"Jumlah laporan tahun ini meningkat 350 persen dibanding saat sebelum revitalisasi di 2023 lalu. Artinya masyarakat mulai sadar jika ada kualitas layanan publik yang belum maksimal, maka sebaiknya di laporkan ke pemerintah setempat," kata Kepala Bidang Komunikasi Publik, Diskominfo-SP Gowa, Dhyni Widyaswari Dwiputri, saat menjadi narasumber pada Seminar Inovasi Daerah yang diselenggarakan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Mercure Grand Mirama, Surabaya, Rabu 4 Desember 2024.

Bahkan kata Dhyni, peningkatan aduan yang signifikan ini juga dianggap tertinggi semenjak adanya inovasi Sahabat Lapor pada 2019 yang digagas oleh inovator Indra Said yang saat itu menjabat sebagai Kasubag Ketatalaksanaan, Bagian Organisasi Setkab Gowa.

"Selain keluhan soal infrastruktur jalan dan penerangan pengaduan yang tercatat. Di tahun ini juga banyak menerima aduan pada isu sensitif dan kebutuhan langsung,” ungkap Dhyni. 

Dikatakan Dhyni, meningkatnya jumlah aduan hingga saat ini tidak terlepas dari adanya kolaborasi antar SKPD terkait, adanya 18 relawan atau Sahabat Lapor yang tersebar di 18 Kecamatan di Kabupaten Gowa, serta dukungan USAID Erat yang terus mendampingi sehingga kualitas layanan publik di Kabupaten Gowa meningkat signifikan.

“Ini tiada lain karena adanya kolaborasi antar berbagai pihak mulai dari aktifnya Sahabat Lapor yang ada di 18 kecamatan serta pendampingan dari USAID Erat yang menjadi fasilatator difusi inovasi yang ada di Kabupaten Gowa,” kata Dhyni.

Sahabat Lapor di Kabupaten Gowa telah menyebarluaskan informasi ke masyarakat tentang media pengaduan melalui aplikasi SP4N-LAPOR untuk memfasilitasi masyarakat menyampaikan pengaduan melalui aplikasi SP4N-LAPOR dan mengawasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah di kecamatan.

“Jadi pelibatan stakeholders pengelolaan pengaduan Kabupaten Gowa yang bertugas mengelola laporan yang masuk ke dalam sistem relawan Sahabat Lapor berperan mensosialisasikan layanan pengaduan dan memfasilitasi aduan masyarakat, masyarakat yang tidak memiliki smartphone juga bisa menyampaikan aduannya," tutup Dhyni (Del/Has/C).

  • Bagikan

Exit mobile version