BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sebanyak 1.658 murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengikuti Manasik Haji Cilik yang diselenggarakan oleh Forum Guru Pendidikan Agama Islam Taman Kanak-kanak (FKG PAI TK) di Stadion Mini Bulukumba, Kamis, 12 Desember 2024.
Hadir pada pembukaan kegiatan tersebut Kepala Kemenag Bulukumba, H. Misbah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pengawas PAI, tenaga pendidik, dan seluruh orang tua wali peserta manasik haji.
H. Misbah dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang diselenggarakan FKG PAI TK yang memperkenalkan kepada anak didik tentang rukun Islam yang ke lima.
"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut karena sangat bermanfaat bagi anak-anak," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua FKG PAI TK Kabupaten Bulukumba, Irmawati mengatakan manasik haji cilik ini merupakan salah satu kegiatan yang baru tahun ini diselenggarakan di Kabupaten Bulukumba dengan melibatkan seluruh TK di Bulukumba. Ini bertujuan untuk mengenalkan kepada peserta didik tentang rukun Islam yang kelima, yaitu haji.
"Jumlah peserta yang ikut ini berasal dari 128 TK se Kabupaten Bulukumba, untuk pelaksanaannya dibagi menjadi dua sesi pagi dan siang. Dengan manasik haji ini, bisa menanamkan jiwa ketaqwaan dan keimanan seluruh murid TK," ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan praktik haji merupakan sarana efektif pembelajaran. Praktik merupakan hal utama dalam standar proses pembelajaran pada satuan pendidikan yang diselenggarakan secara interaktif memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif.
“Manasik haji merupakan wahana efektif pengenalan ibadah haji kepada anak-anak sejak dini, bagaimana sebenarnya pelaksanaan ibadah haji, dan apa saja yang harus dilakukan. Sehingga akan terus diingat-ingat ketika dewasa nanti,” urainya.
Selain itu, manasik haji ini juga diharapkan dapat merangsang pola pikir anak mempunyai keinginan menunaikan ibadah haji setelah melakukan manasik haji yang dikemas secara menyenangkan.
"Alhamdulillah seluruh peserta manasik haji cilik mengikuti seluruh rangakaian urutan tata cara haji dengan tertib seperti mengelilingi kabbah dan rangkaian haji lainnya," tambahnya.
Hadirnya kegiatan tersebut juga mendapatkan sambutan hangat dari tenaga pendidik seperti yang diungkapkan oleh Rosmini guru TK Abdul Hamid Basokeng. Ia mengaku sangat bersyukur dengan adanya kegiatan ini yang tidak hanya memperkenalkan anak-anak pada rukun Islam kelima, tetapi juga membentuk karakter dan spiritualitas.
"Melalui kegiatan kami berharap anak-anak menjadi pondasi kuat dalam kehidupan beragama mereka di masa mendatang," tutupnya. ***