UMY Jalin Kerjasama dengan UM Bulukumba 

  • Bagikan
Rektor UMY dan UM Bulukumba saat berpose bersama usai menandantangani MoU dan MoA.

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM) Bulukumba resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) dalam rangka mempererat kolaborasi akademik melalui program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Perjanjian kerja sama itu berlangsung di Gedung AR Fachruddin A, Lantai 5, Ruang Meeting, UMY, baru-baru ini.

Kegiatan itu melibatkan Rektor UMY, Gunawan Budiyanto dan Rektor UM Bulukumba, Jumase Basra yang didampingi oleh Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Nur Ina Syam.

Pada kesempatan tersebut, Gunawan menekankan agar kerja sama itu membawa manfaat nyata bagi kedua institusi. 

“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti di atas kertas, tetapi benar-benar dapat direalisasikan. Semoga sinergi ini memberikan dampak positif bagi kedua kampus, baik dalam pengembangan institusi maupun mahasiswa,” ujar dia.

Sementara itu, Jumase optimis bahwa kerja sama keduanya bakal berdampak positif bagi kedua institusi, terlebih bagi UM Bulukumba.

“Kami berharap kerja sama ini memberikan dampak positif bagi UM Bulukumba secara umum, dan khususnya bagi mahasiswa kami. Dengan adanya program ini, mahasiswa yang mengikuti Pertukaran Mahasiswa Merdeka di UMY dapat belajar banyak hal, baik akademik maupun non-akademik,” ujar dia.

Selain itu, Jumase juga mengharapkan kerja sama itu membuat nama UM Bulukumba semakin populer. “Semoga suatu hari nanti kampus kami dapat berkembang pesat seperti UMY,” tandas Jumase.

Diketahui, sebanyak enam mahasiswa UM Bulukumba telah mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka sejak Oktober 2024, meskipun penandatanganan MoU dan MoA baru dapat terlaksana pada Desember ini karena menyesuaikan jadwal Rektor UMY.

Perkuliahan berlangsung hingga Februari 2025, namun mulai Januari akan dilanjutkan secara daring karena pendanaan PKKM hanya sampai Desember 2024.  

Penandatanganan ini menjadi langkah awal yang signifikan untuk memperkuat hubungan kedua universitas dalam mendukung Merdeka Belajar. Dengan adanya kolaborasi ini, kedua pihak berharap tercipta peluang baru untuk pengembangan mahasiswa dan institusi ke depannya. **

Penulis: SumEditor: Haswandi Ashari
  • Bagikan