Sulsel Mulai Dilanda Wabah PMK, Terkonfirmasi Sudah 388 Hewan Positif

  • Bagikan
Ist.

MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melanda Sulawesi Selatan, ratusan hewan sapi sudah terjangkit penyakit yang mematikan itu. Saat ini sudah tercatat sebanyak 388 hewan positif.

Kepala bagian Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sulawesi Selatan, Sariyanti Haruni, mengatakan telah dilaporkan ada sebanyak tiga ekor sapi milik warga yang mati akibat terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Tiga ekor sapi yang mati terkonfirmasi terkena wabah Penyakit Mulut dan Kuku itu ditemukan di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

"Sangat rendah, hanya 3 kasus kematian dari terkonfirmasi sakit 388 ekor," ujar SariyantiHaruni, Selasa (14/1/2025) kemarin.

Sariyanti menyampaikan bahwa wabah PMK masuk ke Sulawesi Selatan terhitung sejak bulan Desember 2024 lalu dan alami peningkatan.

Di bulan Januari tahun 2025 saat ini tercatat keseluruhan kasus wabah PMK di Sulawesi Selatan tercatat sebanyak 388 kasus. Hewan ternak sapi warga yang terkonfirmasi terjangkit wabah PMK terbanyak ditemukan di Kabupaten Gowa, dengan jumlah kasus sebanyak 145 ekor sapi.

"Populasi terbanyak di Kabupaten Gowa kurang lebih 145 ekor," tuturnya.

Guna mengantisipasi wabah PMK semakin meluas, dinas terkait menghimbau warga yang memiliki ternak sementara waktu mengisolasi dan tidak melakukan penjualan terhadap ternak yang positif PMK. Selain itu penanganan obat dan vaksinasi juga mulai disalurkan.

"Yang terkonfirmasi sudah diisolasi kemudian dilakukan pengobatan, dan yang sehat divaksinasi," tandasnya.

(del/has/c)

  • Bagikan

Exit mobile version