BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sebagai upaya antisipasi terhadap PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) yang menyerang hewan atau ternak, penyakit hewan yang serius dan sangat menular, penyakit yang disebabkan oleh virus ini menyerang semua hewan berkuku belah, termasuk sapi, domba, kambing dan beberapa lainnya. Maka Dinas Peternakan Kabupaten Bulukumba menyiapkan 1.000 dosis vaksin.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bulukumba, Tayyeb Maningkasi menyampaikan bahwa setelah dilakukan rapat koordinasi, maka Kabupaten Bulukumba mendapatkan 1.000 dosis vaksin.
"Kami telah mengikuti rapat koordinasi di tingkat provinsi pada 16 Januari 2025 lalu, terkait PMK. Telah dibahas langkah-langkah pencegahan PMK, dari hasil rapat koordinasi ini Kabupaten Bulukumba mendapatkan 1.000 dosis vaksin," katanya, Senin, 20 Januari 2025.
Menurutnya, untuk di Kabupaten Bulukumba di tahun 2025 ini belum ada kasus PMK.
"Terkait pelaksanaan vaksinasi di kabupaten, akan dilakukan dalam waktu dekat ini, kami sementara melakukan beberapa persiapan," jelasnya.
Tayyeb menambahkan, terkait data ternak yang menjadi target vaksinasi, menurutnya untuk pendataan ternak itu wajib, ada wabah atau tidak ada tetap dilaksanakan pendataan.
"Untuk sasaran harus selektif, saat ini tim vaksinasi masih mempersiapkan kegiatan itu, karena kegiatan vaksinasi tetap berlangsung baik mandiri maupun bantuan dari pemerintah, karena selain PMK yang pernah terjadi, pernah juga ada kasus jembrana," tambahnya. (**)